Wonderful Indonesia 2016
Pasca Rakornas Kemenpar IV, Wings Air Terbangi Raja Ampat
Pasca Rakornas Kemenpar IV, Wings Air Terbangi Raja Ampat
Ilustrasi.

Minggu, 11 Desember 2016 13:24 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Rakor Kepariwisataan IV 2016 di Hotel Sultan Jakarta, 6-7 Desember 2016 belum juga surut gaungnya. Tiga messages utama Menpar Arief Yahya di forum yang dihadiri oleh para stakeholder pariwisata itu, langsung disambar pengusaha yang makin agresif. Diantaranya: memperluas akses atau connectivity, membangun homestay desa wisata dan go digital. Bulan Desember 2016 ini juga, konektivitas itu sudah mulai bertambah.

Garuda Indonesia terbang ke Mumbai, India, 12 Desember 2016. Lion Air bakal menambah frekuensi terbang ke China, diperkirakan 5 pesawat ke Manado dari 6 kota di Tiongkok. Citilink Indonesia juga mulai mendarat pertama di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Bintan, dan Hang Nadim Batam, Kepri, dengan kapasitas 500 wisman China setiap hari, bekerjasama dengan Wanda Group Tiongkok.

Yang baru, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat bakal mulai dibuka jalur penerbangan oleh Wings Air, dari Manado ke Bandara Waisai, Raja Ampat, Papua, 22 Desember 2016. ”Manado merupakan penghubung daerah Timur Indonesia. Dan kami sangat terharu dan bersyukur, bahwa salah satunya kini Raja Ampat akan kedatangan pesawat komersial untuk pertama kalinya, yakni Wings Air," kata Kepala Disbudpar Raja Ampat Yusdi Lamatenggo.

Yusdi mengakui, penerbangan Wing Air ke Raja Ampat itu bagian dari usaha dan pendekatan Menteri Arief Yahya kepada pihak maskapai. "Kami saat itu meminta Pak Menteri Arief Yahya untuk membantu Raja Ampat, dengan menambah flight baru ke sana, sebelum festival raja ampat," kata dia. 

Jelas ini merupakan kabar baik untuk pariwisata Raja Ampat. Pasalnya, selama ini jika ingin ke Pulau Peinemo Raja Ampat yang tersohor itu, para wisatawan harus mendarat di Bandara Sorong dan melanjutkan perjalanan dengan laut selama 2 jam untuk sampai ke Raja Ampat. Dengan adanya penerbangan Wings Air, maka wisatawan bisa langsung ke Raja Ampat.

"Apalagi Manado sudah banyak sekali wisatawan asal Tiongkok yang datang, kini paketnya bisa dibuat agar membawa mereka juga ke Raja Ampat," ujar Yusdi. Yusdi mengatakan, pada penerbangan perdana nanti juga akan dilaksanakan kegiatan pariwisata yakni gathering, table top dengan tour travel agent dan para pelaku pariwisata untuk merealisasikan semua skema dalam mendatangkan wisatawan.  

"Kami rencananya membentuk 2 tim dalam agenda penerbangan Wings Air dari Manado ke Waisai dimana ada tim yang berangkat ke Manado untuk persiapan dan tim yang di Waisai untuk penyambutan," kata dia.

Wings Air sudah sudah melakukan landing test di bandara Waisai Raja Ampat, satu bulan yang lalu. Bandara Marinda di Distrik Waisai, Raja Ampat itu telah beroperasi sejak diresmikan pada tanggal 9 Mei 2012. Saat ini, Susi Air melayani rute Sorong-Waisai dua kali seminggu dengan menggunakan pesawat Cessna Grand Caravan berkapasitas 11 penumpang.

Dalam acara landing test, Wings Air dari grup Lion Air mendarat mulus di Bandara Marinda, Jumat (18/11). Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan pun menginformasikkan adanya rencana Wings Air membuka rute penerbangan langsung dari Manado ke Waisai.

Untuk bandara Waisai sendiri memiliki panjang landasan pacu di Bandara Marinda saat ini 1.400 meter dengan lebar 30 meter, taxiway 80 meter x 18 meter, dan apron. Satu gedung terminalnya berluaskan 420 meter persegi. Bambang S. Ervan, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan mengabarkan, sampai dengan akhir tahun 2016 akan dipenuhi penyediaan standar listrik dan pengadaan distribusi kabel bawah tanah di bandara tersebut.

Tahun 2017, direncanakan untuk memperpanjang landasan pacu hingga menjadi 1.600 meter, termasuk area putar (turning) pesawat. Tetapi, lahan untuk pengembangan bandara belum semuanya tuntas dibebaskan oleh pemda. "Landasan pacu di Bandara Marinda memang akan menuju untuk dapat mengakomodasi pesawat tipe ATR," ujar Bambang. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).