Wonderful Indonesia 2016
Wauw..., Akhirnya Indonesia Sapu Bersih 12 Kategori World Halal Tourim Award 2016
Wauw..., Akhirnya Indonesia Sapu Bersih 12 Kategori World Halal Tourim Award 2016

Kamis, 08 Desember 2016 14:15 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

ABUDHABI - Indonesia juara! Indonesia kembali jadi bangsa pemenang! Setidaknya potret itu diwakili oleh Wisata Halal Indonesia yang sukses menyapu bersih 12 kategori, dari 16 yang dipertarungkan dalam World Halal Tourism Award 2016 di Abu Dhabi, UEA, 24 Oktober-25 November 2016. Pengumuman juara itu dilansir melalui website resmi http://itwabudhabi.com/halal-awards/2016-winners.html pukul 21.30 WIB, Rabu, 7 Desember 2016.

Menpar Arief Yahya pun langsung memforward cuplikan lagu "Maju Tak Gentar" gubahan C Simanjuntak itu. (Ini sekaligus ralat, edisi sebelumnya, yang menyebut lagu perjuangan itu karya WR Supratman, red). "Maju Serentak, Tentu Kita Menang," kata Arief Yahya yang surprise dengan kemenangan itu. Dia selalu menyebut bahwa kemenangan itu direncanakan. Dia berhitung, probabilitas kemenangan yang berasal dari nasib mujur, untung-untungan, dan kecelakaan lawan itu terlalu tipis.

Yang membuat dramatis di #WHTA2016 ini, pertama Indonesia juara umum, menyabet 12 dari 16 nomor. Ini capaian yang luar biasa, 75% diborong habis, tinggal menyisakan 4 kategori yang memang Indonesia tidak mengirimkan jagoannya. Di leg pertama, 24 Oktober sampai 7 November 2016, Malaysia sempat unggul di 4 kategori inti, yang diperebutkan dengan Lombok, Aceh dan Sumbar, tiga kawasan yang positioningnya sudah ditetapkan focus ke wisata halal.

Yakni, World’s Best Halal Destination, World’s Best Halal Honeymoon, World’s Best Halal Hotel dan World’s Best Halal Culinery. Tetapi di putaran kedua, 7 November-24 November 2016, Menpar Arief Yahya mengerahkan semua network-nya untuk membantu nge-vote. "Ini dramatic! Malaysia dan Turki itu legenda di Wisata Halal Dunia. Dari waktu ke waktu, ya dua negara ini yang menonjol. Dua tahun ini 2015 dan 2016, kita ambil alih!" ungkap menteri yang diam-diam berjiwa fighter ini.

"Kita menyalip di tikungan akhir. Ini semakin mempertegas, bahwa Indonesia itu solid. Voters Merah Putih itu kompak, netizen kita juga punya spirit nasionalisme yang tinggi. Kita bangsa pemenang. Kita bisa buktikan bahwa bangsa ini hebat. Mereka memilih ke-12 kategori itu, tanpa melihat dari mana berasal, atau mewakili siapa, yang penting Merah Putih menang dan menjadi kebanggaan Indonesia,” kata Arief Yahya.

Kedua, label "World’s Best Halal" itu mendongkrak level 3C, Confidence atau rasa percaya diri (internal). Credible atau semakin di percaya orang (eksternal). Calibration, mendekatkan pada standar global. “Selamat buat para pemenang! Terima kasih banyak buat para voters. Ini bukan akhir dari perjalanan menuju best halal, tetapi justru awal mula membangun ekosistem baru wisata halal,” kata dia.  

Ketiga, prestasi dunia ini juga sebagai menjadi pelipur lara, bagi sebagian warga Aceh yang sedang terkena musibah gempa. Aceh mendapat 2 penghargaan, yakni World’s Best Airport for Halal Travellers - Sultan Iskandar Muda International Airport, Aceh, dan World’s Best Halal Cultural Destination –Aceh. "Semoga tetap tabah dan cepat recovery, bagi yang sedang terkena musibah," sebut Arief Yahya berempati. 

Arief Yahya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh endorser yang mengajak followers nya untuk vote #MenangkanIndonesia melalui e-voting. Para artis, BUMN, Kementerian dan Lembaga lain, dan semua pihak yang telah berjuang untuk memenangkan Merah Putih di level global. Juga Ketua Tim Percepatan Wisata Halal Riyanto Sofyan, segenap Tim Pemenangan World Halal Tourism Award 2016 dan seluruh relawan. "Salam Wonderful Indonesia,".

Inilah para jawara itu:

1. World’s Best Airline for Halal Travellers - Garuda Indonesia.

2. World’s Best Airport for Halal Travellers - Sultan Iskandar Muda International Airport, Aceh Indonesia.

3. World’s Best Family Friendly Hotel - The Rhadana Hotel, Kuta, Bali,Indonesia.

4. World’s Most Luxurious Family Friendly Hotel - Trans Luxury Hotel Bandung Indonesia.

5. World’s Best Halal Beach Resort - Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, NTB.

6. World’s Best Halal Tour Operator - Ero Tour, West Sumatera Indonesia

7. World’s Best Halal Tourism Website www.wonderfullomboksumbawa.com, Indonesia.

8. World’s Best Halal Honeymoon Destination - Sembalun Village Region, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia

9. World’s Best Hajj & Umrah Operator - ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia.

10. World’s Best Halal Destination - West Sumatera, Indonesia.

11. World’s Best Halal Culinary Destination - West Sumatera, Indonesia

12. World’s Best Halal Cultural Destination - Aceh Indonesia. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).