Wonderful Indonesia 2016
Menpar Arief Yahya: Terima Kasih Vote Anda Buat Halal Tourism 2016
Menpar Arief Yahya: Terima Kasih Vote Anda Buat Halal Tourism 2016

Sabtu, 26 November 2016 22:41 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Menpar Arief Yahya mengapresiasi kepada seluruh masyarakat dan simpatisan yang sudah mendharmakan suaranya di voteindonesia.com, dari periode 24 Oktober hingga 24 November 2016. Semoga 12 nominator yang lolos ke putaran final 7-24 November 2016 itu sukses merebut juara, di World Halal Tourism Award 2016. Dan tiga wilayah yang diendors Kemenpar, Aceh, Sumbar dan Lombok, semakin dikenal dunia sebagai destinasi ramah bagi muslem travellers. 

"Terima kasih atas semua partisipasinya! Luar biasa, para relawan yang tidak kenal putus asa, terus berjuang buat kejayaan Indonesia! Periode 7-25 November 2016 mendapatkan klik 71.831 suara, satu email satu suara," kata Menpar Arief Yahya. 

Mantan Dirut PT Telkom itu menyebut, perjuangan belum selesai. Masih harus dikawal hingga penghitungan oleh juri #WHTA2016, sampai diumumkan. Jangan sampai masuk angin. Jangan sampai diperlakukan tidak fair, dicurangi, karena jika itu dilakukan akan merusak citra "halal" dan ke depan semakin kehilangan trust. "Kawal terus sampai dipastikan semua suara aman," ujar Menpar Arief Yahya. 

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh endorser yang mengajak followers nya untuk vote #MenangkanIndonesia. Para artis, BUMN, Kementerian dan Lembaga lain, dan semua pihak yang telah berjuang untuk memenangkan Merah Putih di level global. "Kita juga mengikuti kompetisi ini dengan spirit halal, jadi kami berharap penghitungan akhirnya pun menggunakan prinsip halal. Jangan keluar dari kaidah halal," pesan Arief Yahya. 

Data dari VisitorsDetective.com, unique visitor WHTA itwabudhabi.com per hari rata 805 unique visitor. Dan unique visitor dari Indonesia mencapai 556, hampir 70% dari semua yang masuk. Jika dikumpulkan dari semua lain, mereka hanya 247 atau 30 persen saja. Karena itu dia yakin, Indonesia akan mendominasi perolehan 12 kategori itu. 

"Ingat, Kemenangan itu direncanakan!Kemenangan itu harus kita rebut! Semangat saja tidak cukup, harus didukung oleh semua pihak, karena sistem penilaian mereka dengan e-vote, berbasis pada email atau e-voting, maka gerakan untuk memberikan suara itu menjadi sangat strategis dan menentukan," kata Arief Yahya. 

Ketua Tim Pemenangan World Halal Tourism Award Don Kardono, dan Wakilnya Vita Datau Messakh juga berharap usaha keras ini berakhir manis. Tidak sia-sia. "Hitungan kami, semestinya Indonesia juara umum. Apalagi jika ke-12 nominator itu dipilih oleh semua voters yang registrasi di #WHTA2016. Masing-masing akan mengantungi lebih dari 71 ribu suara. Masing-masing menguasai 70% dari total suara yang masuk. Kami optimis unggul di semua lini!" kata Don Kardono yang juga Stafsus Menpar Bidang Komunikasi Publik itu. 

Belajar dari putaran pertama, kata Don, suara terbanyak itu hanya di bawah 15 ribu. Kalau tidak ada gerakan massif seperti yang dilakukan Kemenpar bersama tim pemenangan ini, tidak mungkin tembus melebihi angka 70 ribu. "Tinggal berdoa, agar juri menilai dengan IT nya secara terbuka, jujur, ikhlas dan halal!" kata Don Kardono. 

Angka-angka itu perlu disampaikan ke publik, justru sebelum pengumuman pemenang. Karena IT tidak mungkin berbohong, kecuali ada niatan yang "tidak halal" atau titipan yang "tidak halal." "Tapi saya percaya, tim juri pasti akan menjalankan tugasnya dengan fair. Percayalah, mereka adalah orang-orang yang yang punya reputasi dan kredibel," kata Don. 

Ini penting, ke-12 nama-nama kategori yang diendorse oleh Kemenpar itu akan semakin populer di pentas global, yakni : 

1. World’s Best Airline for Halal Travellers - Garuda Indonesia.

2. World’s Best Airport for Halal Travellers - Sultan Iskandar MudaInternational Airport, Aceh Indonesia.

3. World’s Best Family Friendly Hotel - The Rhadana Hotel, Kuta, Bali,Indonesia.

4. World’s Most Luxurious Family Friendly Hotel - Trans Luxury Hotel Bandung Indonesia. 

5. World’s Best Halal Beach Resort - Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, NTB.

6. World’s Best Halal Tour Operator - Ero Tour, West Sumatera Indonesia

7. World’s Best Halal Tourism Website www.wonderfullomboksumbawa.com, Indonesia.

8. World’s Best Halal Honeymoon Destination - Sembalun Village Region,Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia

9. World’s Best Hajj & Umrah Operator - ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia.

10. World’s Best Halal Destination - West Sumatera, Indonesia.

11. World’s Best Halal Culinary Destination - West Sumatera, Indonesia

12. World’s Best Halal Cultural Destination - Aceh Indonesia. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).