Wonderful Indonesia 2016
Kalah 1 Suara, Sama dengan Kalah 1 Juta Suara, Tinggal 4 Hari Lagi Ayo Voting #MenangkanIndonesia
Kalah 1 Suara, Sama dengan Kalah 1 Juta Suara, Tinggal 4 Hari Lagi Ayo Voting #MenangkanIndonesia

Senin, 21 November 2016 01:03 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Menpar Arief Yahya selalu mengingatkan bahwa kemenangan itu direncanakan. Hanya seribu banding satu, yang menang karena nasib mujur, kebetulan atau rivalnya tidak melawan. Karena probabilitas itu, maka untuk merebut juara harus dirancang dengan detail.

Kenali dirimu, kenali musuhmu, dan kenali medan tempurmu. Maka kau akan memenangi seribu pertempuran,” ucap Arief Yahya mencuplik falsafah “the art of war” Sun Tzu.

Kata-kata itu terucap lagi oleh Menpar Arief Yahya, karena "medan pertempuran" itu tinggal 4 hari ini. Tanggal 24 November menjadi batas akhir deadline pemungutan suara melalui voteindonesia.com, untuk 12 nominator Indonesia yang bersaing di World Halal Tourism Award 2016.

"Ingat, kalah 1 suara, sama pangkat dan derajadnya dengan kalah sejuta suara. Karena itu, jangan ambil risiko kalah, saatnya disapu bersih di 4 hari terakhir,” kata Mantan Dirut PT Telkom ini.

Di daerah, Menpar mengapresiasi semua relawan, aktivis dan masyarakat yang sudah klik www.voteindonesia.com. Dan sudah mengklik 12 nominator yang diendors oleh Kementerian Pariwisata RI itu.

"Pekerjaan kita belum selesai, masih ada waktu untuk mengajak semua kerabat, karib, saudara, group pertemanan, community, untuk memilih dan #MenangkanIndonesia di kompetisi halal tourism dunia ini,” sebut Arief Yahya yang asli Banyuwangi itu.

Aceh, Lombok, dan Sumatera Barat, serta pelaku bisnis lain yang ikut seperti Bandung dan Bali, harus bersatu, untuk memperbanyak suara. Semua tahu, Malaysia sangat serius memenangi kompetisi ini, karena tahun lalu 2015 sempat diborong 3 penghargaan halal tourism ke Indonesia.

"Saya tahu perasaan mereka. Tetapi, bagi saya, mau tahu atau tidak tahu, itu tidak relevan. Karena kita sudah sepakat bulat untuk sapu bersih," kata Arief Yahya yang mengingatkan pepatah Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpulang!

Spirit yang sama rupanya sudah menyetrum Sumatera Barat. Dengan modal kebersamaan, Sumatera Barat kian mantap menyatukan kekuatan untuk mendorong 12 wakil Indonesia menjadi yang terbaik di World Halal Tourism Award 2016.

"Di putaran pertama Sumbar kalah 1000 suara dari Malaysia. Sekarang di putaran dua waktunya untuk unjuk kekuatan. Kita jangan lagi kalah dari Malaysia," terang Ketua Asita Sumbar Ian Hanafiah, Sabtu (19/11).

Di World Halal Tourism Award 2016, Sumatera Barat menjadi salah satu destinasi yang berpeluang menjadi yang terbaik di World Halal Destination 2016. Kompetitor kuat seperti Malaysia, Abu Dhabi, Dubai dan Turki. Tetapi itu tak membuat ciut nyali Sumbar. Nama Sumatera Barat juga pernah besar dan punya karakter sebagai destinasi halal. Mereka adalah Destinasi Wisata Halal terbaik di Indonesia di Kompetisi Pariwisata Halal Nasional (KPHN) 2016, September silam.

"Modal kami sudah sangat kuat. Keberhasilan Ranah Minang menyabet empat dari 15 kategori dengan 117 nominator kian mengukuhkan Sumatera Barat sebagai salah satu destinasi yang paling tepat untuk dikunjungi para wisatawan yang concern pada nilai-nilai halal yang mengacu pada ajaran Islam. Ini tidak saja menjadi nilai tambah tersendiri untuk menjual Sumatera Barat pada pangsa pasar wisatawan yang tepat, tetapi juga memberi kesempatan untuk mewakili Indonesia dalam World Halal Travel Awards 2016 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab,'' tambah Ian.

Faktanya, Sumbar memang punya potensi besar untuk mengembangkan wisata halal. Bentang alam yang indah, dengan landscape yang dapat dikatakan lengkap dan tidak dimiliki daerah lain ada di sana. Dari mulai Mandeh di Pesisir Selatan, Seribu Rumah Gadang di Solok Selatan, Air Terjun Nyarai di Padangpariaman, siap memanjakan setiap wisatawan yang datang.

Sore harinya, wisatawan dapat menikmati matahari terbenam di pinggir pantai. Dan keesokan harinya, bisa terpesona dengan keindahan mentari terbit di puncak gunung. Eksotisme danaunya juga tak kalah kerennya.

Danau Maninjau, Danau SIngkarak, Danau Di Atas, Danau Di bawah, sudah sering dijelajahi even sport tourism berskala internasional Tour de SIngkarak. Keindahan danau danau di sana, sudah banyak dipuji rider-rider papan atas Asia.

Di saat bersamaan, wisatawan juga bisa dibuat jatuh cinta dengan rasa masakan yang sudah diakui dunia. Bagi yang suka tantangan, ada banyak hutan belantara yang bisa dijelajahi. Dan di sela tantangan tadi, ada budaya dangan ragam yang khas yang siap merayu.

Semua unsur tadi diwakili oleh keunikan dan keragaman budaya ranah Minang yang otentik. Ciri khasnya tegas dan jelas. Minangkabau adalah Islam, dan Islam adalah darah di nadinya. Mengalir dalam setiap denyut kehidupan masyarakat, mewarnai setiap acara-acara adat, menjadi satu dalam falsafah hidup Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah.

"Jika tahun lalu juara dunia destinasi halal diraih Lombok, sekarang harus bisa diambil Sumatera Barat. Dan tak hanya World Halal Destination yang harus dimenangkan, 11 kategori di luar itu yang ada wakil Indonesianya juga harus di vote. Kita jangan sampai kalah dari negara non muslim soal wisata halal. Indonesia negara berpenduduk muslim terbesar dunia. Harusnya kita pusat wisata halal dunia,'' ungkap Ian.

Sumatera Selatan yang belum ikut dalam pesta halal tourism dunia saja all out untuk membela dan memenangkan "Merah Putih" Kadispar Sumsel Irene Camelyn mengerahkan mahasiswa Poltekpar Palembang untuk nge-vote, dan memviralkan melalui media social. “Kami membuat acara online dan offline untuk support #MenangkanIndonesia di #WHTA2016,'' ucap Irene serius.

Apalagi Aceh, yang dimotori Sulaiman Ramdhani dan terus didukung Reza Pahlevi, Kadisbudparprov Aceh. Mereka makin solid, makin gigih, makin semangat, makin massif, dan tidak kenal lelah. "Wisata halal adalah masa depan kami! Karena itu, kami juga all out, melibatkan semua unsur," tegas Reza yang selalu up date perkembangan demi perkembangan online-offline.

Riyanto Sofyan, Ketua Tim Percepatan Wisata Halal Kemenpar juga terus memantau waktu demi waktu. Stafsus Menpar Bidang IT, Samsriyono Nugroho juga dilibatkan untuk memantau flow pelaksanaan voting itu, karena semua berbasis IT. Menggunakan email, sehingga harus dipantau ketat, agar tidak eror karena system yang merugikan Indonesia.

"One vote, one email, one IP!'' sebut Sam Nugroho.

Ketua Tim Pemenangan #WHTA2016 Don Kardono dan Wakilnya, Vita Datau Messakh melalui semua jaringannya terus mengajar semua orang untuk voteindonesia.com. dan memilih 12 nominator Indonesia. Caranya? Klik voteindonesia.com. ini registrasi alamat email, pilih 12 kategori. Ke-12 wakil Indonesia itu:

1. World's Best Airline for Halal Travellers - Garuda Indonesia.

2. World's Best Airport for Halal Travellers - Sultan Iskandar Muda International Airport, Aceh Indonesia.

3. World;s Best Family Friendly Hotel - The Rhadana Hotel, Kuta, Bali, Indonesia.

4. World's Most Luxurious Family Friendly Hotel - Trans Luxury Hotel Bandung Indonesia.

5. World's Best Halal Beach Resort - Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, NTB.

6. World's Best Halal Tour Operator - Ero Tour, West Sumatera Indonesia

7. World's Best Halal Tourism Website www.wonderfullomboksumbawa.com, Indonesia.

8. World's Best Halal Honeymoon Destination - Sembalun Village Region, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia

9. World's Best Hajj & Umrah Operator - ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia.

10. World's Best Halal Destination - West Sumatera, Indonesia.

11. World's Best Halal Culinary Destination - West Sumatera, Indonesia

12. World's Best Halal Cultural Destination - Aceh Indonesia. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).