Wonderful Indonesia 2016
Menpar Arief Yahya Bangun Fundamen SDM Berstandar ASEAN MRA
Menpar Arief Yahya Bangun Fundamen SDM Berstandar ASEAN MRA
Menpar Arief Yahya. (dok. Kemenpar Ri)

Sabtu, 19 November 2016 00:21 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Presiden Joko Widodo makin meyakini pariwisata sebagai core ekonomi bangsa, maka banyak kementerian dan lembaga yang harus berkoordinasi dengan Kemenpar dalam membangun ekosistem. Terutama terkait pengembangan destinasi dan industri pariwisata. Sector ini juga ditempatkan sebagai prioritas pembangunan nasional, selain infrastruktur, pangan, energi dan maritime. Maka pariwisata betul-betul menjadi centrum dan backbone perekonomian bangsa ini.

Lalu apa hal mendasar yang harus dipersiapkan? Untuk menjaga sustainabilitas pariwisata sebagai core business itu? Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut SDM! Investasi di Sumber Daya Manusia ini paling tidak kelihatan wujudnya, tapi sangat terasa impact-nya. "Sejak di PT Telkom saya paling komit, bahwa investasi SDM itu sangat penting untu win the future customers, maka saya banyak mengirim anak-anak muda potensial sekolah ke luar negeri," cerita Arief Yahya. 

Spirit itu disampaikan kembali Arief Yahya dalam acara Wisuda ke-37 Universitas Sahid Jakarta. Total 274 wisudawan, yang terdiri atas laki-laki 93, dan wanita 181, dari 11 jumlah Program Studi 11, pada 15 November lalu. Yakni Manajemen, Akuntansi, Ilmu Komunikasi, Teknik Industri, Teknik Lingkungan, Ilmu HUkum, Teknologi Pangan, D3 Humas, Magister Manajemen,10 Magister Ilmu Komunikasi dan Doktor Ilmu Komunikasi. 

Kebetulan dalam forum itu juga hadir Prof. Dr. Sukamdani Sahid Gitosardjono, Ketua Pendiri dan Pembina Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Sosial Sahid Jaya. Juga Prof. Dr. Ir. Rahman Abdullah, Rektor Universitas Sahid.

 Tiga point penting yang disampaikan Menpar Arief Yahya di hadapan calon-calon pelaku industri pariwisata itu, Jangan khawatir akan masa depan sector Pariwisata di tanah air. Pertama, pariwisata Indonesia punya keunggulan di 4P, Product, Price, Promotion, Place. Kedua, sebagai creative industry, Pariwisata juga menjadi Core Business Indonesia ke depan betul-betul backbone ekonomi negeri ini. 

"Ketiga, dalam pengembangan SDM Pariwisata itu gunakan global standard, agar bisa bersaing di level global! Nah di kita, saat ini menggunakan regional standard yang sering disebut ASEAN MRA, Mutual Recognition Arrangement. Harus punya kompetensi selevel ASEAN dulu saja," kata Menpar Arief Yahya.  

Menpar Arief Yahya pun mengajak wisudawan dan wisudawati Universitas Sahid Jakarta untuk terus menerus melakukan inovasi dan kreasi di bidang Pariwisata. Peluang masih sangat terbuka lebar. Seluruh PTN dan PTS yang memiliki program studi kepariwisataan di Indonesia ada 120 Perguruan Tinggi, telah bersepakat untuk berkoordinasi dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan pariwisata. 

"Selain itu juga komitmen untuk implementasi kurikulum berbasis kompetensi, mendirikan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), dan sertifikasi kompetensi terhadap semua lulusan yang berstandar ASEAN. Ini merupakan agenda program yang disetujui oleh setiap perguruan tinggi. Hingga tahun 2016, SDM Pariwisata tersertifikasi berstandar ASEAN berjumlah 200.000 orang. Sedangkan target 2019 adalah sebanyak 500.000 orang," ungkapnya. 

Tujuannya adalah agar kualitas dan daya saing individu maupun kelompok SDM Pariwisata terus meningkat, baik di ASEAN maupun internasional, seraya menjadi fondasi yang kokoh bagi pembangunan pariwisata Indonesia. "Secara khusus, perguruan tinggi pariwisata ini telah dibagi tugas untuk mendukung pengembangan 10 destinasi prioritas (10 Bali Baru), sesuai dengan kedekatan geografis maupun peminatannya. Ada di destinasi Danau Toba, Tanjung Lesung, Tanjung Kelayang, Kepulauan Seribu dan Kota Tua, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, maupun Morotai,” kata dia. 

Pada intinya, peran perguruan tinggi diharapkan menjadi motivator, dinamisator dan fasilitator bagi seluruh stakeholder di setiap destinasi. Sehingga pada akhirnya akan terwujud pariwisata berbasis masyarakat. Pemerintah dalam hal ini lebih mengedepankan tugas pokok dan fungsinya sebagai regulator, fasilitator (pendanaan, pembiayaan, pembangunan jejaring, dll.), dan supporting (pendukungan). Dengan demikian pada akhirnya pariwisata dapat menjadi urat nadi perekonomian dan kesejahteraan Indonesia. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).