Wonderful Indonesia 2016
Kepri Carnival, Pukau Wisman dan Yachters
Kepri Carnival, Pukau Wisman dan Yachters

Minggu, 30 Oktober 2016 11:02 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

TANJUNGPINANG- Rangkaian acara menuju Festival Bahari Kepri 2016 betul-betul memberi warna yang berbeda di Tanjungpinang, Kepri. Terutama Kepri Carnival 2016 yang kali ini dibuat sangat bertema, dan menjadi supporting Sail Karimata 2016. Ada arak-arakan carnival dengan kostum warna-warni gemerlap yang wow, tidak kalah dari  Jember Fashion Carnival, Banyuwangi Ethno Carnival, Solo Batik Carnaval, ataupun Malang Flower Carnival yang sudah mendunia.

Sedikitnya 115 talent Provinsi Kepri mampu memukau wisatawan mancanegara (wisman) yang memadati Gedung Daerah, Tanjungpinang, Jumat, 28 Oktober 2016 itu. Mereka adalah para wisatawan bahari dan yachters yang merapat di Tanjung Pinang, dalam rangkaian Sail itu. "Kepri harus sering mengadakan events dan terjadwal rapi, lalu dipromosikan jauh hari, agar menjadi atraksi atau tontonan menarik buat wisatawan bahari," kata Menpar Arief Yahya.

Lebih dari dua ribu pasang mata memadati Gedung Daerah, Tanjungpinang. Bahkan ratusan yachter berbaur bersama masyarakat untuk menikmati suguhan Kepri Carnival. Kehadiran talent-talent yang dibalut dengan berbagai fashion kebudayaan tersebut menjadi magnet tersendiri bagi wisman maupun masyarakat lokal. "Itu akan menjadi ajang welfie yang mengesankan bagi wisatawan," kata Arief Yahya.

Selain menunjukan kebolehannya di hadapan para wisman di halaman Gedung Daerah. Para talent juga berjalan melintasi jalan Pos dan Jalan Jusuf Kahar. Kemudian kembali ke Gedung Daerah, Tanjungpinang. Masyarakat antusias dengan berbaris di sepanjang jalan melihat parade fashion tersebut.

"Kami menaruh hormat dan apresiatif kepada Asosiasi Karnaval Indonesia (Akari) Kepri yang sukses menyuguhkan berbagai fashion yang berbau kebudayaan daerah," ujar Ketua Harian Festival Bahari Kepri, Guntur Sakti disela-sela kegiatan.

Kedispar Kepri yang jago MC dan bersuara bariton itu mengatakan, Kepri Carnival kali ini menyuguhkan berbagai tema. Seperti kesenian tradional Kepri, Makyong, Tepak Sirih, Gonggong, dan Jong. Menurut Guntur, even ini jangan dilihat dari sisi entertainnya saja, juga harus dilihat dari sisi edukasinya. Karena ada pesan yang disampaikan.

"Para yachter sangat takjub dengan even-even wisata yang kita siapkan itu.Apalagi para yachter kita undang khusus," papar Guntur yang berkeyakinan besar, Kepri Carnival ini bisa lebih menarik lagi ke delan.

Bahkan, bisa menjadi spirit baru bagi dunia pariwisata Kepri. Dijelaskannnya, kenapa Kepri Carnival menjadi kegiatan pilihan yang mewarnai FBK. Yakni ingin meneguhkan posisi Kepri sebagai salah satu Provinsi Karnaval di Indonesia. Apalagi Kepri merupakan beranda terdepan Indonesia di bagian utara yang berbatasan langsung dengan negara-negara Asean. Seperti Malaysia dan Singapura.

"Gaung Kepri Carnival harus terus bergema. Sehingga menjadi even yang ditunggu-tunggu kedepannya. Even ini juga menjadi ajang promosi keberagaman wisata yang ada di Provinsi Kepri ," tutup Guntur.

Sementara itu Pemkab Bintan secara khusus menggelar gala dinner untuk para yachter yang mengikuti Festival Bahari Kepri 2016. Kegiatan yang dipusatkan di Bintan Resort Lagoi ini dihadiri ratusam yachter dari berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, dan Australia. Mereka terpukau suguhan Wonderful Indonesia yang menampilkan tari tarian dan seni budaya.

Bupati Bintan Apri Sujadi yang diwakili Sekda Bintan Akib Rahman menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran yachter yang menyukseskan Sail Karimata 2016 dalam bingkai Wonderful Indonesia itu.

"Pemkab Bintan mendukung penuh kegiatan Festival Bahari Kepri, kegiatan ini semakin memajukan wisata di Kabupaten Bintan dan Kepri," ujar Akib Rahman.

Dikatakan, Festival Bahari Kepri menunjukan keseriusan kabupaten/kota dalam mengembangkan wisata bahari di perbatasan antar negara. Terlebih even besar ini telah didukung total Kementerian Pariwisata RI. "Bintan memiliki pemandangan alam yang indah, laut yang eksotis, serta budaya yang ramah, silahkan para wisatawan berkunjung ke Bintan," pinta Akib Rahman disambut tepuk tangan ratusan yachter.

Sekda berharap ke depan para yachter kembali berkunjung ke Bintan tentunya bersama dengan keluarga, kerabat, teman dan koleganya. Pada acara gala dinner ini ditampilkan sejumlah tarian tradisional asal Bintan yang juga memukau para pengunjung. Sejumlah turis mancanegara tidak henti-hentinya mengambil gambar penampilan anak-anak muda Kepri.

Pimpinan Bintan Resort, Abdul Wahab yang malam itu secara khusus menyambut ratusan yachter merasa bangga dengan kehadiran ratusan kapal yacht baik dari dalam negeri maupun manca negara. Menurutnya ini bukti wisata bahari Kepri tidak kalah dengan wisata laut di belahan dunia lain.

"Sungguh ini momen yang luar biasa, ratusan kapal yacht berkumpul di Kepri menikmati keindahan pantai dan laut Kepri, kami berharap ke depan kegiatan ini terus berlanjut, tentunya dengan jumlah peserta yang makin banyak," harapnya.(*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).