Wonderful Indonesia 2016
Mana Suaramu? Yuk Pilih Indonesia di World Halal Tourism Awards 2016
Mana Suaramu? Yuk Pilih Indonesia di World Halal Tourism Awards 2016
Ilustrasi.

Kamis, 27 Oktober 2016 11:14 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Menpar Arief Yahya berulang kali menyebut bahwa kita adalah bangsa pemenang. Di era cultural industry atau creative industry, (era setelah agriculture, manufacture, dan information technology versi Alfin Toffler dalan the thirth wave), Indonesia punya potensi menjadi pemenang. "Pariwisata termasuk dalam creative industry, karena di pariwisata pun kita bisa jadi pemenang,” ujar Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI.

Aceh Rebut Tiga Kategori Wisata Halal Nasional 2016, Klik Infonya Disini

Termasuk dalam kompetisi Wisata Halal Dunia yang sudah mulai mengumpulkan suara melalui poling di website resmi http://bit.ly/VOTEindonesia . Saatnya, bergerak bersama untuk memenangkan 12 kategori, dari 16 nominator yang diperlombakan di ajang World Halal Tourism Awards (WHTA) 2016. Setelah melalui proses diskusi yang alot dengan dewan juri di England, maka ada 12 wakil Indonesia yang ikut pemungutan suara.

“Tahun lalu, 2015 kita juara dengan 42 ribu suara. Di Kompetisi Wisata Halal Nasional, yang digelar tim percepatan Wisata Halal lalu, ada 115.462 suara, hampir tiga kali lipat dari suara yang di vote oleh seluruh dunia, WHTA2015. Karena itu, saya makin optimis tahun bisa memenangi kompetisi tersebut,” kata Arief Yahya, yang kemarin menunjuk tim pemenangan Voting World Halal Tourism Awards (WHTA) 2016.

Baca Juga: Sumbar, Aceh dan NTB Borong Anugerah Wisata Halal

Tim itu diketuai Don Kardono, wakil Vita Datau Messakh, dengan anggota para rector dan kepala Politeknik Pariwisata di bawah lingkungan Kemenpar, Putu Ngurah (Asdep Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Nusantara), Ni Wayan Giri Adnyani (Sesdep Pengembangan Pemasaran Mancanegara), Cecep Rukendi (Setmenpar) dan Taufan Rahmadi (anggota Tim Percepatan Wisata Halal). Tim ini langsung bergerak untuk mengajak public membantu vote melalui semua network yang dimiliki. “Silakan klik http://bit.ly/VOTEindonesia dan pastikan suara Anda menambah point peringkat Indonesia,” kata dia.

Menpar Arief sudah menetapkan 3 kota di Indonesia yang diformat sebagai destinasi wisata halal. Yakni Lombok NTB, Nangroe Aceh Darussalam, dan Sumatera Barat. Namun, ada banyak kategori yang memungkinkan daerah lain tampil. Yang dimaksud dengan wisata halal, atau moslem friendly dan juga dikenal sebagai wisata keluarga, family tourism itu adalah bagian dari industri pariwisata yang menggunakan prinsip halal. Misalnya, minuman dan makanan halal dan tersertifikasi oleh lembaga yang berwenang, ada fasilitas tempat ibadah, di kolam renang atau pantai dipisahkan pria dan wanita, ada info jadwal shalat, arah kiblat dan semua hal yang terkait ibadah.

Klik Juga: Wisat Halal Lombok Bakal Jadi Wisata Unggulan

Dari tahun ke tahun, yang paling dominan di Wisata Halal ini adalah Malaysia, Thailand dan Turki. Thailand memang bukan Negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, tetapi jumlah wisman dari Timur Tengah yang ke sana 300% lebih banyak dari yang ke Indonesia. “Karena intinya ada di services. Mana yang bisa menyediakan pelayanan yang bagus, bersih, nyaman, pasti akan dicari customers. Itu rumusnya,  ukan soal agama mayoritas,” ujar Arief Yahya.

“Alhamdulillah kita banyak yang lolos. Sebenarnya pembahasan berjalan agak alot karena jumlah calon nominator yang didaftarkan cukup banyak, satu kategori saja bisa mencapai jumlah lebih dari 80 calon nominator. Karenanya Dewan Juri membutuhkan lebih banyak waktu. Karenanya Pengumuman yang dapat menjadi nominator diundur sampai paling lambat Senin, 24 Oktober 2016 malam waktu UK, England,” jelas Riyanto Sofyan, Ketua Tim Percepatan Wisata Halal Kemenpar RI.

Baca Juga: Tim Percepatan Wisata Halal Mulai Jaring Kontestan

Tidak hanya itu, masa voting tahun ini juga akan melewati 2 tahap, dari semua nominator akan memasukan tahap pertama hingga 6 November mendatang, selanjutnya pada tahap kedua akan ada dipilih 5 nominator sekaligus menjadi finalis berikutnya untuk memasuki masa voting hingga 25 November. "Cara vote, klik http://bit.ly/VOTEindonesia, lalu isi biodata singkat, satu email dan kemudian ikuti daftar pertanyaan yang pilihan jawabannya ada di bawahnya. Ayu dukung semua wakil Indonesia agar menjadi yang terbaik,” harap pria yang biasa disapa Sofyan itu.

Riyanto Sofyan yang tahun lalu juara WHTA2015 dan mewakili Hotel Sofyan Betawi itu untuk kategori Hotel Halal itu yakin, jika berkolaborasi bersama, seluruh kekuatan yang ada, maka Indonesia berpotensi mendominasi juara. Dia setuju dengan Menpar Arief Yahya, bahwa nomor satu adalah layanan atau services. Kedua, legalitas atau sertifikat halal itu penting, meskipun semua orang Indonesia sudah paham dan tidak perlu ditanya lagi, bahwa makanannya pasti sudah halal.

Terpisah, bagi Aceh masuk nominasi merupakan kebanggaan tersendiri bagi daerah yang bisa disebut Serambi Makkah itu. Itu artinya Aceh dapat bersaing dengan beberapa kota destinasi wisata terbaik dunia dalam kompetisi tersebut, seperti Madinah, Makkah, Kairo, Kordoba, Istanbul, Kazakhstan, dan lainnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Reza Fahlevi mengatakan, pihaknya mengajak semua elemen masyarakat harus optimis bahwa Aceh akan berhasil mengikuti ajang internasional tersebut. "Hal ini sesuai dengan pesan Pak Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya, bahwa bukan yang besar mengalahkan yang kecil, tapi yang cepat mengalahkan yang lambat," ujar Reza.  

Reza menambahkan, Aceh akan berhasil dan menang bila kita cepat bergerak, tepat dan kompak dalam mendukung Aceh sebagai 'World's Best Halal Cultural Destination'. "E-voting WHTA akan berlangsung selama 2 putaran. Putaran pertama mulai 25 Oktober hingga 6 November 2016, untuk memilih para nominasi menjadi shortlist 5 finalis (Top 5) dan dilanjutkan e-voting untuk putaran kedua pada tanggal 7 hingga 25 November 2016, untuk menentukan pemenang yang akan diumumkan pada WHTA tanggal 7 Desember 2016 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab," kata Reza.

Sekedar informasi, panduan dalam mengisi dukungan adalah sebagai berikut bisa klik bit.ly/votewhta lalu isi biodata singkat dan kemudian klik list nominator di masing-masing kateogori dan piilih nominator dari Indonesia sebagaimana daftar di atas lalu klik SUBMIT.Setelah berhasil Anda akan mendapatkan email berisi, “Thank you for submitting your votes for the World Halal Tourism Awards 2016.

Inilah 12 nominator Indonesia yang masuk dalam WHTA 2016:

1. World’s Best Airline for Halal Travellers – Garuda Indonesia.

2. World’s Best Airport for Halal Travellers – Sultan Islandar Muda International Airport, Aceh, Indonesia.

3. World’s Best Family Friendly Hotel -The Rhadana Hotel, Kuta, Bali, Indonesia.

4. World’s Most Luxurious Family Friendly Hotel - The Trans Luxury Hotel Bandung, Indonesia.

6. World’s Best Halal Beach Resort – Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, West Nusa Tenggara, Indonesia.

7. World’s Best Halal Tour Operator – Ero Tour, West Sumatera, Indonesia.

8. World’s Best Halal Tourism Website – www.wonderfullomboksumbawa.com, Indonesia.

10. World’s Best Halal Honeymoon Destination – Sembalun Village Region, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

11. World’s Best Hajj & Umrah Operator – ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia.

13. World’s Best Halal Destination (West Sumatera, Indonesia).

14. World’s Best Halal Culinary Destination – West Sumatera, Indonesia.

15. World’s Best Halal Cultural Destination – Aceh. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).