Wonderful Indonesia 2016
Peringati World Tourism Day, Kemenpar Launching Culinary dan Shopping Fest 2016 Termasuk di Pekanbaru dan Medan
Peringati World Tourism Day, Kemenpar Launching Culinary dan Shopping Fest 2016 Termasuk di Pekanbaru dan Medan
Pembukaan festival kuliner di Kota Pekanbaru. (GoNews)

Selasa, 27 September 2016 22:22 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Apa yang dilakukan Menteri Pariwisata RI Arief Yahya dalam memperingati World Tourism Day 27 September 2016 ini? Tidak muluk-muluk, tetapi menyentuh semua sendi kehidupan di tanah air. Malam ini, Selasa (27/09/2016) Kemenpar Launching "Wonderful Indonesia Culinary & Shopping Festival 2016" secara serentak di 14 kota 12 provinsi  85 mall di Indonesia. Dengan menabuh gendang secara simbolis akan dilakukan di Gandaria City Mall, Jakarta Selatan.

Ke-14 kota yang secara bersama-sama berfestival selama satu bulan penuh, 27 September hingga 27 Oktober 2016 adalah Jakarta, Malang, Palembang, Banten, Jogjakarta, Bali, Bandung, Solo, Makassar, Surabaya, Semarang, Pekanbaru, Medan dan Balikpapan. "Lokasinya di beberapa mal di setiap kota, lebih dari satu mal di hamper semua kota itu," kata Vita Datau Messakh, Ketua Tim Percepatan Wisata Kuliner dan Belanja Kemenpar.

Tema Word Tourism Day 2016 ini adalah "Tourism For All". Sangat inklusif, pariwisata untuk semua. Kuliner dan belanja, adalah dua daya pikat destinasi wisata yang alamiah, dicari oleh semua wisatawan baik wisnus maupun wisman. "Kegiatan ini merupakan kerja kompak antara Kemenpar, Tim Percepatan Pengembangan Wiskul dan Belanja, dan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) yang diketuai Stefanus Ridwan. Kami ingin ini menjadi kalender kegiatan tahunan," tambah Stefanus. 

Vita Datau yang juga Ketua Akademi Gastronomi Indonesia itu menyebut, konsep festival ini adalah sinergi pentahelix, ABCGM. Akademisi, Business Community, Government dan Media bersama-sama mempopularkan kuliner dan belanja bersama-sama. Wisman ke Indonesia itu 65% karena culture, 35% melihat nature, dan 5% karena manmade, seperti sport events maupun MICE, meetings, incentives, conferences, exhibitions.

Culinery and Shopping itu masuk kategori culture, yang perannya cukup besar. Dan Indonesia adalah negara dengan fasilitas shopping yang cukup oke, masuk 17 besar dalam Top Asia Shopping Cities 2015. Dalam World Economic Forum, Travel and Tourism Competitiveness Index, Indonesia termasuk peringkat 3 yang termurah. “Bukan berarti asal murah atau murahan, tetapi dengan membelanjakan dengan USD yang sama, akan memperoleh benefit dan values yang jauh lebih besar daripada dibelanjakan di destinasi negara lain," kata Menpar Arief Yahya.

Lima besar dunia, untuk wisata shopping adalah Hongkong, KL, Shanghai, Beijing dan Singapore. Di Jakarta saja, banyak mal yang tampak fisiknya jauh lebih keren, lebih besar, lebih lengkap, daripada di Singapore, Eropa, Amerika, Australia, Jepang dan lainnya. Dia mencontohkan, Grand Indonesia di Thamrin, One Pacific Place di SDCB, Plasa Senayan – Senayan City di Asia Afrika, Pondok Indah Mall dan Gandaria City di Selatan. Belum lagi di Pasar Raya Blok M, Pluit, Kota Kasablanka, Summarecon, Puri Indah, Kelapa Gading, Bintaro X-change, dan masih banyak titik pusat perbelanjaan lain.

Bukan hanya wisman, menurut Stefanus Ridwan, domestic market juga cukup besar. "Indonesian is a shopper nation! Itu menurut Globe Shopper Magazine. Orang Indonesia paling banyak pergi ke Singapore 61% dan ke Paris 17% untuk belanja! Kami targetkan, festival ini bisa menggairahkan perekonomian di Indonesia. Juga bisa meningkatkan pengunjung mall 20% - 30% dari biasanya. Karena itu kami berterima kasih jika momentum ini dipromosikan ke mancanegara dan nusantara,” kata dia.

Vita Datau yang hobi Moge alias Motor Gede itu juga menyebut, pola wisman ke Indonesia tahun 2015 itu 14,8% belanja, 18,53% kuliner atau makan minum, 26,69% akomodasi dan 39,98% membelanjakan uangnya untuk transportasi, sightseeing dan lainnya. “Data itu bersumber dari survei perilaku Wisatawan Mancanegara yang dicollect Bank Indonesia bulan November 2015," kata Vita.

Kelebihan wisata belanja di Indonesia adalah, punya 240 mall dan pusat belanja yang sudah global standar. Lokasinya di pusat kota, performance-nya keren, dan size-nya besar. Akses-nya ke kota-kota besar semakin bagus, saat ini ada 36 Bandara Internasional dan lebih kurang 300 pelabuhan. Juga kebijakan Free Visa yang membuat orang merasa nyaman dan mudah terbang ke Indonesia. "Tinggal soal tax refund, event kuliner dan shopping yang masih sporadic, lalu campaigne atau promosi atas event yang sudah terjadwal dengan baik dan pasti," kata dia.

Menpar Arief Yahya menyambut positif pelaksanaan Culinary and Shopping Festival 2016 ini, sebagai event andalan untuk penghobi masakan dan belanja. Saat di Beijing bertemu Baidu, pekan lalu, 22 September 2016, outbound travelers Tiongkok itu membelanjakan duitnya 52% untuk shopping, 27% transportation, dan 6% culinary. "Tiongkok adalah pasar utama kami saat ini, yang sudah menggeser Australia jumlah outbond ke Indonesia," kata Menpar Arief Yahya.

Potensi itu, lanjut Arief, harus ditangkap dengan lebih banyak menciptakan events dan momentum lalu dipromosikan secara efektif di pasar Tiongkok. Perilaku itu dikonfirmasi Arief Yahya saat berkunjung ke Geneva dan singgah di Paris, apa yang dilakukan oleh turis China? “Jawabannya sama: nomor satu belanja, nomor dua kuliner, nomor tiga pantai. Ketiga-tiganya adalah kekuatan yang kita miliki,” ungkap Mantan Dirut PT Telkom ini. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).