Wonderful Indonesia 2016
Genjot Wisata, Lampung Gelar Festival Taman Hutan Raya
Genjot Wisata, Lampung Gelar Festival Taman Hutan Raya
Wisata Lampung. (jalan-jalan blogspot.com)

Minggu, 11 September 2016 05:00 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

LAMPUNG - Posisi geografis Lampung yang “dekat” ibu kota, terus menjadi teka-teki untuk membangun pariwisata di provinsi yang potensi ini. Didukung Kemenpar, Dinas Budpar Bandar Lampung, menggelar Festival Taman Hutan Raya yang akan digelar pada tanggal 28-30 Oktober 2016, mendatang.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Kemenpar dan kami bersyukur Kemenpar bakal mendukung acara ini. Ini festival yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pesawaran dengan tujuan untuk memamerkan potensi Taman Hutan Raya di Lampung yaitu Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. Kami ingin menggenjot wisatawan ke Lampung dengan keindahan hutan, alam, bukit, gunung dan pantai di kelilingnya," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Khoiriyah Pandarita.

Lampung terus berusaha mempersiapkan segala acara yang unik untuk menarik simpati masyarakat. Segala cara dilakukan agar Lampung punya even yang berbeda dan unik yang bisa memantik datangnya wisatawan. "Ini festival sebagai terusan dari Festival Durian yang dilaksanakan di kawasan yang sama. Namun untuk festival ini akan banyak pecinta alam, pemanjat tebing bahkan para wisatawan yang sangat hobi dengan petualangan alam sudah banyak yang mendaftar," ujar Khoiriyah.

Lampung itu kaya keindahan alam, juga dekat dengan Jakarta. Gubernur Lampung juga sudah pernah bertemu Menpar Arief Yahya, untuk pengembangan pariwisata, yang saat ini menjadi primadona dan prioritas utama pembangunan bangsa. Tetapi potensi tidak akan keluar menjadi opportunity, tanpa keseriusan di semua level. Event ini bisa menjadi pintu yang baik untuk mengembangkan Pariwisata Lampung lebih cepat, lebih serius.

Khoiriyah menjelaskan, Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman memiliki lahan seluas 22 hektare dan akan menjadi bagian dari pengembangan wisata Teluk Lampung sebagai Lampung Forest By The Bay. Kawasan ini ditargetkan menjadi destinasi wisata favorit pilihan para wisatawan yang menyambangi Lampung. "Targetnya nanti 2017 sudah menjadi kawasan pelestarian alam Lampung yang mendunia," tambahnya.

Wanita berhijab itu memang tak ingin kendor menggenjot angka kunjungan wisatawan ke daerahnya. Laju cepat Kementerian Pariwisata ingin diimbanginya yang terus berpromosi ke dunia. Promosi yang digencarkan Kemenpar diakui langsung berdampak positif ke wilayahnya. Tingkat kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Lampung semakin meningkat. Tahun 2015, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 5 juta dari domestik maupun mancanegara. Jumlah, ini lebih tinggi dibandingkan 2014 hanya 3,5 juta wisatawan.

"Kami tinggal mengejar advertising dan selling pariwisatanya. Di 2016 kami targetkan ada pertumbuhan 7 juta hingga 8 juta kunjungan wisatawan dibanding 2015," ungkapnya.

Nah, Festival Hutan Raya dinilai pas untuk mengejar target tersebut. Khoiriyah berharap setelah festival tersebut wisatawan yang sudah datang ke Lampung akan datang kembali ke Lampung. ”Dampak festival ini akan terasa, ini makin melengkapi destinasi wisata yang sudah ada seperti taman hiburan umum, peninggalan sejarah, wisata alam dan tirta, budaya, religi, agro, bahari, dan wisata buatan," ungkap Khoiriyah.

Khoiriyah menyebutkan Lampung itu tidak jauh dari Jakarta. Kota dengan market pariwisata yang sangat kuat. " Jakarta-Lampung itu dekat. Nah, semoga market Jakarta dan Banten yang tinggal menyeberang di Merak Bakauheni bisa hadir di acara kami," ujarnya. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).