JAKARTA - Jember Fashion Carnaval 2016 yang digelar di Alun-alun Kota Jember memasuki puncaknya, Minggu (28/8/2016) siang. Sebagai pamungkasnya, digelarlah Grand Carnaval. Putra daerah Anang Hermansyah pun ambil bagian. Ia tidak sendiri karena memboyong serta istri, anak, dan keponakannya.
Pada kesempatan itu, Anang dan Ashanty berduet menembangkan hits milik Chrisye, 'Cintaku'. Sambil bernyanyi, Anang dan Ashanty beserta Aurel, Azriel, dan keponakannya berjalan sepanjang 'catwalk' dari panggung menuju tempat fotografer yang jaraknya hampir 1 km lebih. Tapi absen dari penempilan tersebut, putri pertama Anang dan Ashanty, yaitu Arsy.
Mereka tampil kompak dalam balutan busana kasual serba hitam namun berhiaskan aksesori karnaval yang meriah dalam nuansa keemasan.
Hamil 7 bulan tidak menghalangi Ashanty untuk tampil maksimal meski harus berjalan panjang. Ia menyeimbangkan aksesori yang heboh dengan riasan wajah natural. Namun untuk bibir, Ashanty meronainya dengan lisptik merah muda yang meninggalkan kesan feminin.
Kehadiran keluarga Anang tentu saja langsung mencuri perhatian para penonton. Sambil berjalan, mereka juga menyempatkan diri untuk bersalaman dengan para penonton.
Si kecil Arsy tak terlihat di pawai tersebut. Menurut Ashanty, putri kecilnya bersama Anang tersebut tak ikut berjalan di pawai karena cuaca yang terik siang itu. "Harusnya ada Arsy, tapi karena panas banget Arsy nggak kuat, dan kalau dipakein atribut gini bisa dibongkar sama Arsy hehe semoga next Arsy bisa ikut jalan," jelas Ashanty.
JFC 2016 berlangsung pada 24-28 Agustus di Alun-alun Kota Jember, Jawa Timur. Tahun ini, JFC yang digagas oleh Dynand Fariz mengusung tema 'Revival' yang merujuk pada kebangkitan Indonesia di segala bidang. 'Revival' terbagi lagi menjadi 10 subtema, yakni Garuda, Hortus, Technocyber, Woods, Paradisae, Pengungsi, Ocean, Chandelier, Olympic dan Barong. Sebanyak 2.000 kostum nan spektakuler menyemarakkan JFC ke-15 ini.
Acara puncak Jember Fashion Carnaval (JFC) 2016 atau disebut dengan Grand Carnival merupakan perhelatan karnaval dan fesyen terbesar di Tanah Air yang digagas Dr. Hj. Faida yang juga Bupati Jember.
"Kebanggaan sekali untuk Kabupaten Jember. Saya sangat bangga karena Jember Fashion Carnaval kali ini banyak mengangkat budaya lokal dan nasional. Dengan seni budaya, hidup akan lebih indah. Saya ucapkan sukses untuk Dynand Fariz, mudah-mudahan selalu sukses," tutur Bupati Jember Dr Hj Faida, dalam sambutannya di acara puncak JFC 2016, di Alun-Alun Kota Jember, Minggu (28/8/2016).
Ia melanjutkan, "Jember Fashion Carnaval ke-15 semakin lengkap dengan kehadiran para peserta yang berkebutuhan khusus dan kaum dhuafa, serta anak-anak yang telah menjalani operasi bibir sumbing. Di tangan Dynand Fariz mereka menjadi kreatif dan percaya diri."
Sejumlah pejabat daerah setempat tampak hadir dalam gelaran yang diselenggarakan untuk ke-15 kalinya itu. Hadir pula Menteri Perikanan dan Kelautan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti.
Kehadiran Menteri Susi Pudjiastuti menarik perhatian ratusan pengunjung JFC di area runway. Susi muncul bersama Bupati Faida dan Presiden JFC, Dynand Fariz. Ketiganya berjalan menyapa penonton dan awak media di sisi kiri dan kanan jalan.
Kemudian, dilanjutkan dengan penampilan Pasukan Pengibar Bendera Sang Saka Merah Putih (Paskibraka) serta marching band dari SMK Perikanan dan Kelautan Puger, Jember.
Sementara itu, acara puncak JFC 2016 masih berjalan sangat meriah. Acara puncak JFC ini menghadirkan 10 parade kostum unik dan heboh melalui beberapa sub tema. Di antaranya parade kostum bertema Garuda, Hortus, Technocyber, Woods, Paradisae, Refugees, Ocean, Chandelier, Olympic, dan Barong. (*/dnl)
