Pesona Indonesia 2016
Yuk! Ke Bali, Nikmati Festival Buleleng 2016
Yuk! Ke Bali, Nikmati Festival Buleleng 2016
Festival Buleleng. (istimewa)

Selasa, 26 Juli 2016 09:50 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

BALI - Anda pasti sudah berkali-kali menginjakkan kaki ke Pulau Dewata Bali. Tapi, Anda pasti baru menjelajahi Bali Selatan, seperti Kuta, Nusa Dua, Jimbaran, Benoa, Nusa Penida dan Sanur. Anda pasti belum ke Buleleng, Bali Utara! Nah, ini kesempatan emas, 2-7 Agustus 2016 nanti bakal digelar Buleleng Festival IV 2016, di Tugu Singa Ambaraja, Kabupaten Buleleng, Bali.

Temanya saja “Masterpiece of Buleleng!” Tentu kesenian yang akan ditampilkan di sana juga yang terhebat, terbaru, dan paling tersohor di Buleleng. ”Acara ini keren! Karena akan mempromosikan potensi pariwisata Buleleng dengan menyajikan kombinasi antara seni, budaya, pendidikan dan lingkungan sosial,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Bali, AA Agung Yuniartha di Denpasar, Bali.

Menurut pria yang biasa disapa Agung itu, di acara tersebut juga akan ada parade tari joged akbar khas Buleleng yang ditampilkan 100 orang penari. ”Persiapannya tidak main-main, atraksi utama dari Buleleng tersebut sudah dipersiapkan selama tiga bulan. Selain itu, Buleleng Festival ini juga akan memperkenalkan kuliner unggulan khas Buleleng. Lengkap pokoknya,” kata pria yang bangga dengan udeng penutup kepala khas adat Bali itu.

Buleleng memiliki tari-tarian yang memiliki banyak fungsi dalam masyarakat, termasuk tarian sakral. Dalam Buleleng Festival IV ini ada zona-zona pemanfaatan yang disesuaikan dengan karakter tari tersebut.

”Tarian yang sakral dipusatkan di Puri, sementara yang diluar bersifat sakral dipentaskan di Sasana Budaya dan panggung. Semua bisa dinikmati oleh wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara,” ujar pria ramah bertubuh kekar itu.

Sekadar informasi, masih kata Agung, Buleleng Festival dimulai tahun 2013 lalu. Acara ini digelar berdasarkan ide melestarikan, mendokumentasikan, serta mempromosikan budaya lokal di Kabupaten Buleleng. Festival tahunan di Buleleng ini, diharapkan menjadi daya tarik khusus bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik.

Kabupaten dengan Singa Ambara Raja sebagai ikonnya ini tidak seperti Kuta, Seminyak ataupun Legian, Buleleng jauh dari hingar bingar Pulau Bali. Oleh karenanya, inilah tempat yang tepat untuk menikmati suasana tentram.

”Kabupaten Buleleng merupakan daerah utara Bali yang memiliki topografi berbukit serta beberapa gunung berapi dan gunung mati. Di sini pun terdapat danau dan pantai sehingga Kabupaten Buleleng menyediakan wisata alam yang lengkap.Buleleng sangat layak dikunjungi bersama keluarga maupun saat honeymooners bersama pasangan kekasih tercinta,” kata Agung berpromosi lagi.

Pada tahun lalu, Sebanyak 21 sekaa gong di Kabupaten Buleleng, Bali menggemuruhkan pembukaan Buleleng Festival. Semua Sekaa tampil bersamaan dalam pembukaan Buleleng Festival 2015. Nantinya, puluhan sekaa gong juga akan tampil di sepanjang Jalan Ngurah Rai. Puluhan sekaa gong tampil berderet di sepanjang jalan utama di Kota Singaraja itu.

Seluruh sekaa gong juga harus menyiapkan penari yang membawakan Tari Teruna Jaya serta Tari Wiranjaya. Tari Teruna Jaya mewakili tari kebanggan masyarakat Buleleng Timur, sementara Tari Wiranjaya mewakili ikon tari masyarakat Buleleng Barat. “Selamat dan sukses buat Festival Buleleng 2016,” ujar Menpar Arief Yahya yang juga mempromosikan festival di Bali Utara itu. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).