Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Nasional
21 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
21 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
3
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
24 jam yang lalu
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
4
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Nasional
21 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
5
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Sepakbola
21 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
6
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
22 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Nasional

Persoalan Papua Butuh Penyelesaian yang Terencana dan Holistik

Persoalan Papua Butuh Penyelesaian yang Terencana dan Holistik
Anggota MPR RI Fraksi Partai Golkar, Dave Laksono dalam Diskusi Kebangsaan MPR RI di Media Centre MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/4/2021). (foto: ist.)
Selasa, 27 April 2021 17:01 WIB
JAKARTA - Anggota MPR RI Fraksi Partai Golkar, Dave Akbarshah Fikarno Laksono mengatakan, dibutuhkan rencana jangka panjang untuk menyelesaikan persoalan-persoalan di Papua.

Terkait kekerasan, menurut Dave, Ia setuju jika separatis di Papua ditumpas habis. Sejak awal, kata Dia, Ia tak mau menyebut para pelaku kekerasan itu sebatas KKB (kelompok kriminal bersenjata).

Selain soal kekerasan, Dave mengingatkan masih ada sejumlah masalah yang hingga hari ini belum selesai di Papua. Bagi Dave, permasalahan di Papua harus diselesaikan secara menyeluruh baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah (Pemda).

"Ini tidak bisa dengan hanya penumpasan kombatan-kombatan yang ada sekarang, tetapi (harus ada, red) pendekatan sosial budaya ekonomi, pembangunan SDM yang melihat betul situasi kondisi di sana," papar Dave dalam Diskusi Kebangsaan MPR RI di Media Centre MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (26/4/2021).

Sebab, pembangunan infrastruktur, terkhusus di bidang pangan penting untuk mengatasi jauhnya perbedaan harga bahan-bahan pokok di Papua dan wilayah lain di Indonesia.

Selama ini lanjut Dave, bahan-bahan kebutuhan masyarakat berasal dari Jawa ataupun dari Sulawesi, sementara pembangunan infrastruktur di bidang pangan tak berjalan.

"Bahkan kita juga melihat kualitas hidup Papua di Manokrawi Jayapura itu temasuk 10 kota termahal di Indonesia. Kenapa, karena bahan baku makanan harus diimpor," urai Dave.

Lebih lanjut, selama berpuluh tahun menurut Dave apa yang dilakukan untuk Papua tidak membangun persoalan yang dihadapi masyarakat. Ia mengamini, pendekatan militer perlu menumpas KKB, namun pembangunan infrastruktur maupun SDM Papua jangan sampai terabaikan.

"Dibutuhkan juga rencana jangka panjang untuk betul-betul bisa merencanakan pendidikan di sana; PAUD, S1-S2 juga harus ada di sana. Harus bisa menghasilkan doktor-doktor dengan membangun kampus-kampus baru Papua," pungkas Ketua Umum Kosgoro 57 itu.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/