Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
19 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
21 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
5
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
19 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/
Home  /  Berita  /  Politik

Strategi Terukur dan Transparan Dorong Pengendalian Sektor Kesehatan dan Ekonomi

Strategi Terukur dan Transparan Dorong Pengendalian Sektor Kesehatan dan Ekonomi
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. (Foto: Humas MPR)
Jum'at, 22 Januari 2021 16:49 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Upaya pengendalian penyebaran Covid-19 bersamaan dengan langkah penyelamatan ekonomi nasional dari krisis harus dilakukan dengan strategi yang terukur dan transparan.

"Mengendalikan dua sisi yang memiliki hubungan sebab akibat seperti antara pengendalian Covid-19 dan penyelamatan ekonomi, memang memerlukan mekanisme gas dan rem yang tepat," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/1).

Pemerintah, jelas Lestari, memilih penanggulangan pandemi berjalan bersamaan dengan upaya pemulihan ekonomi. Tujuannya, agar resesi ekonomi akibat pandemi tidak terus melorot ke titik terendah.

Bila kita hanya fokus menanggulangi pandemi dan mengabaikan pemulihan ekonomi, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, justru akan mendatangkan malapetaka yang lebih besar karena kita akan ditimpa dua bencana besar sekaligus, yakni pandemi Covid-19 dan resesi ekonomi yang mendalam.

Dengan pertimbangan tersebut, jelas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, mekanisme gas dan rem antara pengendalian penyebaran Covid-19 dan penyelamatan ekonomi harus berjalan secara terukur dan transparan.

Dua persyaratan terukur dan transparan ini, ungkap Rerie, memerlukan dukungan data yang akurat dari sisi ekonomi dan penanggulangan Covid-19.
Di sisi lain, tambahnya, upaya gas dan rem memerlukan transparansi, karena upaya penanggulangan Covid-19 dan penyelamatan ekonomi membutuhkan gerak bersama.

Tugas para pemangku kepentingan saat ini, ujar Rerie, adalah mengupayakan data yang akurat dan langkah serta upaya yang transparan untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama mengatasi kondisi krisis di sektor kesehatan dan ekonomi secara bersamaan.

Melibatkan masyarakat dalam menanggulangi kondisi krisis ekonomi dan kesehatan di Tanah Air, menurut Rerie, merupakan opsi agar proses pemulihan dua sektor itu berlangsung lebih cepat.***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/