Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Nasional
20 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
22 jam yang lalu
Pertamina GM Tournament 2024, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
3
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
19 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
4
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
20 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
5
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Nasional
19 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
6
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Sepakbola
19 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Agam

Pesta Perkawinan di Agam Dibubarkan untuk Antisipasi Penyebaran COVID-19

Pesta Perkawinan di Agam Dibubarkan untuk Antisipasi Penyebaran COVID-19
Tim membubarkan pesta perkawinan di Agam. (ANTARA/Yusrizal)
Minggu, 06 September 2020 18:59 WIB
LUBUK BASUNG - Tim gabungan Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat menertibkan pesta perkawinan di Durian Bungkuk, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubukbasung, Minggu untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.

Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan didampingi Kapolsek Lubukbasung Iptu Jonh Hendriks di Lubukbasung, Minggu, mengatakan tim gabungan itu berasal dari Polres Agam, Satpol PP Damkar dan pemerintah nagari.

"Tim meminta tuan rumah untuk tidak melanjutkan kegiatan dan tuan rumah menerima," katanya.

Penertiban itu berdasarkan Instruksi Bupati Agam No 3 Tahun 2020 tentang Penghentian Sementara Pesta Perkawinan dan Kegiatan Hiburan Atau Panggung Terbuka Dalam Rangka Antisipasi Penanggulangan Penyebaran COVID-19 di Agam.

Instruksi itu keluar setelah penyebaran kasus tersebut paling banyak saat pesta perkawinan selama masa tanggap darurat COVID-19.

"Klaster pesta perkawinan sangat tinggi penyebaran COVID-19 di Agam, karena setelah PSBB warga masih banyak mengelar pesta perkawinan," katanya.

Sebelumnya, Polres setempat juga membubarkan pesta perkawinan saat masa PSBB.

Anggota juga turun ke pasar tradisional untuk mengingatkan pengunjung agar memakai masker dan lainnya.

Ia mengimbau warga untuk mematuhi protokoler kesehatan COVID-19 dengan menerapkan 4 M berupa memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari keramaian.

"Ini harus dilakukan agar tidak ada penambahan kasus di daerah itu," katanya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:Antara
Kategori:Kesehatan, Sumatera Barat, Agam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/