DPRD Dorong Pemerintah Daerah Koleksi Karya Seni Rupa Sumatera Barat
"Banyak karya seni rupa kita yang kualitasnya diakui secara nasional maupun internasional. Seharusnya daerah memberikan penghargaan dengan mengkoleksi dan menjadikannya sebagai aset, kebanggaan daerah," kata Sekretaris Komisi I DPRD Sumbar, Nurnas di Padang, Jumat (17/7/2020).
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memiliki setidaknya 50-an Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bisa berkontribusi untuk membeli dan mengkoleksi karya seni tersebut. Karya itu bisa dipajang di tempat-tempat mencolok di kantor OPD.
Tamu-tamu yang datang bisa menikmati dan mengapresiasi karya bernilai estetis tinggi itu. Selain menjaga aset hasil kekayaan intelektual seniman di daerah, itu juga bisa menjadi ajang promosi produk. Sangat mungkin banyak yang tertarik dengan karya yang dipajang dan ingin mendapatkan karya dari seniman yang sama.
Apalagi saat ini muncul ide menampilkan sosok pejuang, tokoh publik dalam bentuk "lukisan potret diri" bernilai estetika tinggi untuk "menghidupkan" dunia seni lukis di Sumbar. Penghargaan atas usaha itu adalah penghargaan terhadap seni lukis, pelukisnya dan tokoh-tokoh yang dilukis.
"Karena itu sudah saatnya pemerintah daerah mengambil peran dengan mengkoleksi karya seni rupa ini," ujarnya.
Pada akhirnya apresiasi yang diberikan secara layak itu juga akan membantu seniman untuk bisa hidup dari karya-karya yang mereka hasilkan.
Pada suatu saat nanti aset-aset itu mungkin bisa dipajang di museum seni rupa yang representatif sebagai wahana edukasi dan sejarah perihal pergulatan panjang seni lukis dengan banyaknya tokoh-tokoh pelukis nasional berasal dari Sumatera Barat.
Sementara itu kurator seni rupa Muharyadi dan Yasrul Sami menyebutkan perkembangan seni lukis di Sumbar sejak era pra kemerdekaan hingga kini cukup menggembirakan ditandai bermunculannya karya-karya terbaik hasil penjelajahan kreativitas para seniman secara periodik setiap ruang dan waktu.
Tingginya frekuensi pameran seni rupa di berbagai tempat dan lokasi diantaranya di galeri Taman Budaya Sumbar dan tempat-tempat strategis lainnya dapat dijadikan simbol hidup dan berkembangnya seni lukis di daerah ini.
Demikian juga di luar daerah, pelukis "urang awak" juga berkiprah seperti pulau Jawa diantaranya Yogyakarta, Jakarta, Bandung dan Riau.
Sebelumnya Muharyadi dan Yasrul Sami bersama sejumlah anggota panitia HUT ke 54 SSRI/SMSR/SMKN 4 Padang dan seniman berkunjung ke DPRD Sumbar untuk bersilaturahmi. ***
Editor | : | Hermanto Ansam |
Sumber | : | Antara |
Kategori | : | Umum, Sumatera Barat |