Home  /  Berita  /  Peristiwa

Diduga Korsleting Listrik, Lima Rumah di Kayu Kubu Bukittinggi Ini Ludes Dilalap Api

Diduga Korsleting Listrik, Lima Rumah di Kayu Kubu Bukittinggi Ini Ludes Dilalap Api
Diduga korsleting listrik, lima rumah di Kayu Kubu, Bukittinggi ini ludes dilalap api, Senin 22 Juni 2020, sekira pukul 10.00 WIB. (Doc, Eddie Moenir)
Senin, 22 Juni 2020 18:46 WIB
Penulis: Jontra
BUKITTINGGI - Peristiwa kebakaran kembali mengejutkan warga Bukittinggi. Lima unit rumah permanen yang terletak di RT 04 /RW 01, Kelurahan Kayu Kubu, Banto Laweh Ateh Ngarai, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi ludes terbakar dijilat kobaran api, Senin, 22 Juni 2020.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun belasan jiwa kehilangan tempat tinggal dalam musibah kebakaran itu. Bahkan, tidak banyak barang yang bisa diselamatkan oleh para penghuni rumah di kawasan itu.

Kepala Dinas Kebakaran Kota Bukittinggi, Martius Bayu mengatakan, api pertama kali berkobar sekitar pukul 10.00 WIB. Warga yang melihat api menyala, langsung menghubungi Dinas Kebakaran Bukittinggi dan mencoba membantu warga dengan mengevakuasi barang - barang dan memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kerugian akibat peristiwa ini ditaksir berjumlah puluhan juta, tambah Martius Bayu.

"Empat unit mobil pemadam kebakaran secara bergantian mencoba untuk menjinakkan kobaran api di lokasi. Kobaran api dapat dipadamkan setelah dua jam kemudian," ucapnya.

Berdasarkan keterangan beberapa orang saksi di lokasi kejadian, menurut mereka, api berasal dari korsleting arus pendek yang muncul dari salah satu rumah warga yang terbakar. Warga sekitar langsung mengevakuasi barang berharga mereka dan menghindari api yang tengah berkobar, tambahnya.

Terkait dengan kebakaran tersebut tim identifikasi kepolisian yang sudah tiba di lokasi kebakaran, juga masih mendalami penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Pihaknya meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan memperbarui jaringan listrik masing-masing warga, tambah Martius Bayu.

"Semoga peristiwa ini tidak terulang lagi dan masyarakat semakin waspada," pungkasnya. (**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/