Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
16 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
2
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
3
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
4
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
5
Usher Menikah Diam-diam, Kejutkan Keluarga dan Fans
Umum
15 jam yang lalu
Usher Menikah Diam-diam, Kejutkan Keluarga dan Fans
6
Timnas Indonesia Butuh Dukungan Penuh Suporter
Olahraga
16 jam yang lalu
Timnas Indonesia Butuh Dukungan Penuh Suporter
Home  /  Berita  /  GoNews Group

TKA China Ngambek, Rusak Fasilitas Bandara Banyuwangi

TKA China Ngambek, Rusak Fasilitas Bandara Banyuwangi
Sejumlah fasilitas bandara dirusak oknum TKA China
Rabu, 27 Mei 2020 15:30 WIB
BANYUWANGI - Cui Changqing, Tenaga Kerja Asing (TKA) China akhirnya diamankan polisi. TKA yang bertahan dan enggan dipulangkan itu diamankan setelah melakukan perusakan fasilitas bandara, berupa satu set komputer di pintu masuk keberangkatan Bandara Banyuwangi.

Cui diamankan polisi sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa (26/5/2020). Sebelumnya, aparat polisi, agen dan perusahaan melakukan negosiasi, namun kemudian TKA yang sempat sembunyi di kolong bis itu mengamuk dan merusak komputer yang ada di sekitar lokasi.

"Memang benar kita amankan TKA asal China ini. Karena merusak fasilitas bandara," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin kepada detikcom.

Cui tetap bertahan di Bandara Banyuwangi setelah meminta hak-haknya untuk dipenuhi oleh agen yang memberangkatkan dan perusahaan.

"Negosiasi memang alot. Tapi karena sudah melakukan tindakan kriminal, maka kita amankan. Saat ini sudah berada di Mapolresta Banyuwangi," tambahnya.

Sementara itu, Eksekutif General Manager (EGM) Bandara Banyuwangi, Heru Karyadi membenarkan perusakan yang dilakukan oleh TKA China tersebut. Pihaknya langsung melaporkan perusakan tersebut kepada polisi.

"Kebetulan selama negosiasi didampingi aparat kepolisian. Polisi langsung mengamankan TKA saat itu juga," ujarnya.

Pelaporan terkait perusakan itu sudah dilaporkannya ke polisi. Proses penyidikan kasus ini, diserahkan kepada aparat kepolisian. "Kita serahkan ke aparat kepolisian,"pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Cui Changqing bertahan di Bandara Banyuwangi sejak Senin (25/5/2020). TKA yang bekerja di pabrik semen di Jember, PT Sinoma Engineering itu tak ikut pulang bersama dengan 146 TKA lainnya ke Negara asalnya. Bahkan dia nekat bersembunyi di bawah kolong bus pariwisata yang membawanya dari Jember.

Cui Changqing berulah dengan berteriak-teriak menuntut haknya. Negosiasi alit dilakukan oleh polisi, agen pemberangkatan, perusahaan hingga penerjemah dari Banyuwangi. Namun tetap tidak membuahkan hasil.

Buntutnya, Cui Changqing melakukan pengerusakan komputer yang berada di pintu masuk pemberangkatan Bandara Banyuwangi. Saat ini, Cui Changqing diamankan di Mapolresta Banyuwangi.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Detik.com
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, GoNews Group
wwwwww