Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
7 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
5 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Sepakbola
5 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Gubernur Bengkulu Konfirmasi Mantan Kapolda dan 3 Polisi Positif Covid-19

Gubernur Bengkulu Konfirmasi Mantan Kapolda dan 3 Polisi Positif Covid-19
Senin, 11 Mei 2020 04:23 WIB
BENGKULU - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mesyah, akhirnya buka suara terkait kasus konfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di lingkungan Polda Bengkulu, Minggu (10/5/2020).

Ia menyebutkan, ada 4 aparat penegak hukum di lingkungan Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu yang terkonfirmasi positif terpapar Covid-19.

Dari keempat aparat penegak hukum tersebut, satu di antaranya adalah mantan Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Supratman yang belum lama ini dimutasi oleh Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz ke Mabes Polri dengan jabatan baru sebagai analisis kebijakan utama bidang Sespim Lemdiklat Polri TTK.

Disampaikan oleh Rohidin Mersyah, bahwa virus asal Wuhan, China ini bisa menyasar siapapun di Bengkulu. Bahkan, tidak menutup kemungkinan terjadi kepada aparat penegak hukum yang dalam hal ini masuk pada klaster aparat keamanan.

Ia juga membenarkan bahwa mantan orang nomor satu di wilayah hukum Polda Bengkulu ini terinfeksi covid-19 dan saat ini tengah menjalani isolasi mandiri.

"4 aparat yang dinyatakan positif dikalangan aparat keamanan atau penegak hukum semuanya akan dilakukan penelusuran dan dilakukan rapid test serta akan kita isolasi bagi mereka yang pernah berkontak erat," kata Rohidin Mersyah, Minggu (10/5/2020).

Menurut Gubernur, klaster aparat keamanan ini sangat mudah untuk dilakukan tracing dan kemudian dilakukan isolasi. Sehingga mata rantai penyebaran virus tersebut dapat diputus.

"Walaupun jumlah cukup banyak tapi karena memang yang terdampak ini adalah homogen dalam arti komunitas yang sama untuk menangani ini relatif mudah," sambungnya.

Rohidin juga menceritakan kondisi mantan Kapolda Bengkulu itu dalam keadaan baik dan tidak merasakan gejala yang mengarah pada Covid-19.

"Beliau kondisinya sehat, baru saja telpon saya dan mengatakan tidak ada gejala apapun tapi beliau dengan disiplin untuk melakukan isolasi penanganan Covid dengan baik," bebernya.

"Kita doakan saja, mudah-mudahan segera sehat dan sekali lagi ini bukan aib, bukan sebuah kesalahan tapi memang wabah ini bisa menyerang siapa saja," pungkas Gubernur.

Di sisi lain, tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 yang setiap harinya menyampaikan rilis dan perkembangan data Covid-19 di Provinsi Bengkulu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni sama sekali tak menyebutkan adanya aparat penegak hukum di Polda Bengkulu yang terkonfirmasi positif.

Namun, hanya memaparkan adanya penambahan klaster covid-19 salah satunya adalah kluster aparat keamanan.

Sementara itu, berdasarkan data yang diterima GoNews.co, keempat polisi tersebut adalah: Supratman (Mantan Kapolda Bengkulu), Kombes Sudarsono Jabatan Kabid Humas Polda Bengkulu (Isolasi Mandiri), I Wayan Selamet: Supir Dr. Diyah Yamini Kabid Dokkes Bhayangkara Bengkulu (Isolasi Mandiri) dan dr Debby, Wakarumkit RS. Bhayangkara yang saat ini islolasi mandiri.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmolbengkulu dan GoNews.co
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/