Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
Olahraga
24 jam yang lalu
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
2
Persija Jakarta Nodai Pesta HUT Barito
Olahraga
24 jam yang lalu
Persija Jakarta Nodai Pesta HUT Barito
3
Teco Sebut Peran Penting Suporter Dan Bola Mati
Olahraga
23 jam yang lalu
Teco Sebut Peran Penting Suporter Dan Bola Mati
4
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
5
Iwan Bule: Putusan MK Tepat, Tak Ada Cawe-Cawe Presiden di Pemilu 2024 Lalu
Politik
21 jam yang lalu
Iwan Bule: Putusan MK Tepat, Tak Ada Cawe-Cawe Presiden di Pemilu 2024 Lalu
6
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Nasional

BMKG Koreksi Magnitudo Gempa Padang Lawas Jadi 5,1

BMKG Koreksi Magnitudo Gempa Padang Lawas Jadi 5,1
Ilustrasi catatan gempa. (detikcom)
Kamis, 30 April 2020 18:12 WIB
JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengoreksi kekuatan gempa Padang Lawas, Sumatera Utara, dari magnitudo 5,6 menjadi magnitudo 5,1.

Dikutip dari merdeka.com, staf BMKG Mia Vadilla menjelaskan, gempa yang terjadi Kamis (30/4) pukul 15.22.00 WIB itu berada pada koordinat 1.19 LN dan 99.46 BT atau tepatnya di darat 24 km Barat Laut Padang Lawas, Sumatera Utara, pada kedalaman 16 km.

''Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Sumatera. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar,'' kata Mia dalam siaran persnya.

Dia menuturkan, guncangan gempa bumi ini dirasakan bukan hanya di sebagain wilayah Sumatera Utara. Namun juga dirasakan di beberapa wilayah di Riau, seperti Kabupaten Rokan Hilir, Rokan Hulu, Kampar dan Pekanbaru.

''Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,'' terangnya.

Sambungnya, hingga pukul 16.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

''Kita mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,'' tandasnya.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Peristiwa, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/