Home  /  Berita  /  Peristiwa

Ingin Bebas, 335 Napi Bakar Kasur dan Berusaha Jebol Tembok Lapas, Berhasil Digagalkan 300 TNI dan Polri

Ingin Bebas, 335 Napi Bakar Kasur dan Berusaha Jebol Tembok Lapas, Berhasil Digagalkan 300 TNI dan Polri
Situasi di Lapas Sorong usai ratusan napi melakukan keonaran Rabu (22/4/2020). (ernes kakisina/antaranews)
Kamis, 23 April 2020 07:01 WIB
SORONG - Sebanyak 335 warga binaan atau narapidana (napi) di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sorong, Papua Barat, membakar kasus dan berusaha menjebol tembok Lapas, Rabu (22/4/2020).

Dikutip dari Antaranews, ratusan napi tersebut meminta dibebaskan seperti puluhan ribu napi lainnya karena alasan mencegah penyebaran virus corona di Lapas.

Upaya ratusan napi membebaskan diri dengan berusa menjebol tembok Lapas tersebut berhasil digagalkan setelah ratusan aparat TNI dan Polri diterjunkan ke Lapas.

Kepala Lapas Sorong Nunus Ananto ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa ada keonaran yang dilakukan 335 warga binaan karena mereka menuntut dibebaskan.

''Mereka minta dibebaskan dengan alasan kemanusiaan, ingin merasakan hidup bebas seperti warga lainnya dan khawatir dengan wabah ini (corona, red),'' ujarnya, Rabu.

Ia menambahkan, situasi sudah aman dan petugas Lapas melakukan pendekatan persuasif dengan narapidana tersebut agar kembali ke kamar masing-masing.

Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa sekitar 300 prajurit gabungan TNI dan Polri diturunkan guna mengamankan situasi.

Ia menyampaikan bahwa aksi warga binaan tersebut berkaitan dengan permintaan asimilasi dan mereka diimbau agar tenang sehingga permasalahan dapat diselesaikan.

''Di lapangan sudah tenang dan warga binaan diimbau agar tidak lagi beraksi. Aparat gabungan TNI dan Polri masih terus siaga sampai situasi benar-benar aman,'' ujarnya.***

Editor:hasan b
Sumber:antaranews.com
Kategori:Hukum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/