Sidang Tahunan 'Senayan' dan Pidato Kenegaraan bisa Terapkan 'Physical Distancing'
Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar menjelaskan, dipersiapkan dua skenario penyelenggaraan, yang pertama menggunakan skenario normal yang biasa digunakan setiap tahunnya, dan kedua menggunakan skenario protokol Corona/Covid-19 dengan memperhatikan aturan physical distancing.
"Kita akan lihat perkembangannya seperti apa, namun kita tetap mempersiapkan dua skenario dengan persidangan normal, dan menggunakan protokol Covid-19 yang mengikuti aturan memberi jarak, aturan kebersihan, dan sebagainya," ujarnya kepada wartawan usai memimpin rakor bersama dengan Sekjen MPR RI dan Sesjen DPD RI beserta jajaran di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (21/4/2020) kemarin.
Konsekuensinya, kata Indra, ketika skenario protokol Corona/Covid-19 yang diterapkan dalam agenda Sidang dan Pidato Kenegaraan itu diterapkan, maka akan banyak jumlah kehadiran Anggota DPR, MPR, DPD RI serta tamu undangan yang dikurangi.
Tentunya, jelas Indra, DPR, MPR, dan DPD RI akan melakukan seleksi ketat bagi orang yang akan diutamakan kehadirannya. Namun untuk saat ini belum ada ketentuan lebih lanjutnya.
"Terutama para wartawan yang dalam keadaan normal bisa berkumpul nanti dengan protokol covid harus melihat skema-skema yang mengikuti aturan yang kami buat nanti," kata Indra.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Pemerintahan, Nasional, GoNews Group |