Tiga Kendaraan Bermotor Ini Terlibat Tabrakan Beruntun di Pinggiran Lapangan Kantin Wirabraja Bukittinggi

BUKITTINGGI - Tabrakan beruntun yang melibatkan tiga unit kendaraan bermotor kembali terjadi di Jalan Urip Sumoharjo tepatnya di pinggir Lapangan Kantin Wirabraja, atau persisnya di pertigaan depan Masjid Al-Hanif Kodim, Bukittinggi, Jumat 6 Maret 2020, sekira pukul 10.10 WIB.

Kendaraan yang terlibat tabrakan tersebut adalah sepeda motor dan dua unit mobil. Akibat peristiwa itu, pengendara sepeda motor berikut penumpangnya mesti dirawat intensif di IGD Rumah Sakit Madina Bukittinggi.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun gosumbar, sepeda motor yang dikendarai oleh dua orang Santri Pondok Pesantren yang masing - masing bernama Syahrul Nizam (16) dan M.Faraz Athaya (16), sesaat sebelum terjadinya kecelakan itu tengah melajukan kendaraan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi dari arah Tarok. Sesampainya di pertigaan, tiba - tiba datang mobil merk Toyota Rush dari arah RS Madina, terjadilah senggolan yang membuat sepeda motor tersebut kehilangan kendali.

Dalam keadaan seperti itu, sepeda motor yang dalam keadaan oleng itu kemudian juga menghantam mobil merk Toyota Avanza yang terparkir di pinggir jalan. Akibat kerasnya benturan yang terjadi, kaca belakang mobil Toyota Avanza tersebut pecah dan mengakibatkan dua santri itu tergeletak tak berdaya di aspal. Akibat kejadian ini, Nizam dan Faraz langsung dibawa warga sekitar yang menyaksikan terjadinya peristiwa itu ke Rumah Sakit Madina yang berada dekat dari lokasi kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Rizky Chalid melalui Kepala Unit Laka Lantas Polres Bukittinggi, Ipda Tomy S membenarkan terjadinya peristiwa ini. "Kita tengah menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan ini, anggota kita sudah di lapangan mengecek situasi tersebut,"ucapnya.

Dari pantauan gosumbar, kerusakan yang timbul akibat tabrakan membuat sepeda motor yang dikendarai santri itu ringsek dan rusak parah. Sementara mobil Toyota Rush rusak ringan di bagian bamper depannya.

Informasi terbaru pada sore harinya, usai menjalani perawatan kondisi kedua santri yang mengalami kecelakaan itu dikabarkan sudah mulai membaik, namun masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Madina Bukittinggi.(**)