Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
20 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
21 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
18 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
5
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
19 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
18 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Sering Longsor, Riau Paling Cocok Tanam Vetiver karena Akarnya Bisa Masuk ke Kedalaman 3 Meter

Sering Longsor, Riau Paling Cocok Tanam Vetiver karena Akarnya Bisa Masuk ke Kedalaman 3 Meter
Bibit akar wangi atau vetirer.
Rabu, 05 Februari 2020 01:07 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Sering terjadi longsor, Riau sebaiknya menanam akar wangi atau vetiver di tebing-tebing dan lahan berpotensi longsor. Dalam dua tahun, akarnya bisa mencapai 3 meter lebih.

''Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, daerah yang rawan longsor sebaiknya menanam akar wangi atau vetiver karena tumbuhan ini akarnya bisa dalam sekitar 50 sentimeter hingga satu meter,'' ujar Wakil Gubernur Riau, Edy Nasution usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020) bersama Presiden RI Joko Widodo.

''Vetiver merupakan tumbuhan berakar panjang sehingga mampu menahan tanah agar tidak longsor," ujar Edy menirukan saran Presiden Jokowi.

Vetiver setahun penanaman bisa memiliki akar 50 sentimeter hingga 1 meter ke dalam tanah. Sedangkan dalam 2 tahun, akarnya sudah bisa tumbuh 2-3 meter.

Karena itu Wakil Gubernur berharap semua pihak bisa melakukan mereboisasi lahan di hulu untuk mencegah terjadinya banjir dan longsor di Riau.

''Pencegahan bencana tak hanya bisa dilakukan dengan membangun sejumlah infrastruktur di hilir, tetapi juga harus dibarengi dengan memperbaiki kerusakan di hulu. Karenanya, semua pihak mulai dari pemerintah daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat mulai memikirkan langkah-langkah reboisasi di daerah masing-masing," tutup Edy Nasution. ***

Kategori:Pemerintahan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/