Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019

Manajemen PSIS Ebaluasi Kinerja Banur

Manajemen PSIS Ebaluasi Kinerja Banur
Jum'at, 01 November 2019 19:18 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SEMARANG - Menggantikan tempat Jafri Sastra sebagai pelatih kepala PSIS Semarang di tengah musim Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019, Bambang Nurdiansyah belum sama sekali mengantarkan timnya menang di kandang. Hal ini membuat manajemen tim melakukan evaluasi kepada juru taktik yang akrab disapa Banur di 10 laga tersisa.

Dari tiga partai kandang bersama mantan pelatih Cilegon United ini, Laskar Mahesa Jenar hanya meraih dua poin dari dua hasil imbang dan sekali kalah. Yakni imbang 0-0 melawan Perseru Badak Lampung FC (pekan 21), imbang 2-2 saat menjamu Borneo FC (pekan 25), dan kalah telak dengan skor 0-4 dari Persebaya Surabaya (pekan 19).

Kinerja Banur mendapat tantangan dalam laga bertajuk 'Kandang Rasa Tandang' pekan ke-26 saat PSIS menjamu PS Sleman di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta, Sabtu (2/11/2019) mendatang. Jika gagal menang lagi, secara keseluruhan dari zaman Jafri Sastra hingga Banur, PSIS akan paceklik tiga poin dalam tujuh home terakhir.

"Tentu kami akan evaluasi terus di setiap pertandingan kinerja coach Banur. Bahkan saat imbang melawan Borneo FC di kandang kemarin, kami juga lakukan evaluasi yang sama," kata Genaral Manager PSIS, Wahyoe Winarto.

Namun terkait pergantian pelatih, manajemen tidak ingin terburu-buru. Sebab saat ini pria yang akrab disapa Liluk itu mengungkapkan yang paling penting, mencari jalan keluar agar PSIS bisa meraih tiga poin di kandang dan menjauh dari zona merah klasemen.

"Manajemen lebih duduk bersama kepada tim pelatih, untuk mencari solusi saat menjamu PSS. Apa yang harus diterapkan kepada pemain di lapangan," lanjutnya.

Di tangan Banur, PSIS tampil lebih menggigit di luar kandang. Wallace Costa dan kolega bisa meraih sembilan poin di laga away dengan rincian, dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan empat kekalahan.

Jika ditotal secara keseluruhan, Banur sudah mempersembahkan 11 poin dari hasil dua kemenangan, lima hasil imbang, dan empat kekalahan dari 11 pertandingan bersama PSIS musim ini. Adapun di 13 pertandingan awal musim bersama Jafri, PSIS meraih 14 poin dari empat kemenangan, dua hasil imbang, dan tujuh kekalahan.

Secara total musim ini PSIS meraih 25 angka hasil enam kemenangan, tujuh hasil imbang, dan sebelas kekalahan dari 24 pertandingan. Sementara ini, PSIS berada di peringkat ke-13 klasemen sementara.

"Kami percaya diri melawan PSS karena punya catatan bagus di pertemuan pertama saat PSS jadi tuan rumah. Saat itu kami menang dengan skor 3-1, kami ingin mencuri poin penuh lagi dengan status tim tuan rumah, meskipun laga tidak digelar di Magelang. Itu yang kami fokuskan saat ini," ujar Liluk.  ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77