Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Nasional
22 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
21 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
3
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Nasional
21 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
4
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Sepakbola
21 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
5
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
22 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kena Tembak di Hongkong, Pemerintah Siap Berikan Bantuan ke Jurnalis Indonesia

Kena Tembak di Hongkong, Pemerintah Siap Berikan Bantuan ke Jurnalis Indonesia
Jurnalis Indonesia saat tertembak di Hongkong. (Istimewa)
Senin, 30 September 2019 00:02 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Jurnalis berkewarganegaraan Indonesia, Veby Mega Indah yang terkena tembakan peluru karet ketika meliput demonstrasi di Hong Kong, dipastikan mendapat pendampingan dari KJRI.

"Ibu Menlu telah menugaskan tim KJRI Hong Kong untuk segera memberikan bantuan ke rumah sakit," kata Konjen RI Hong Kong, Ricky Suhendar, Minggu (29/09/2019).

Tim perlindungan WNI KJRI Hong Kong, Ricky melanjutkan, sudah berada di rumah sakit di mana Veby dirawat. KJRI Hong Kong dipastikan Ricky terus melakukan pendampingan pada Veby.

"Saat ini kondisi Veby dalam keadaan sadar dan masih dalam perawatan dokter. KJRI Hong Kong akan terus memberikan pendampingan dan bantuan kepada yang bersangkutan selama perawatan di rumah sakit," imbuhnya.

Veby yang disebut-sebut bekerja di media berbahasa Indonesia di Hong Kong, tutur Ricky, terkena tembakan peluru karet di dekat mata saat yang bersangkutan sebagai jurnalis sedang meliput aksi demonstrasi di daerah Wan Chai, Hong Kong, pada tanggal 29 September 2019.

"Jadi demonya agak sedikit ya kurang kondusif. Ketika polisi menembakkan peringatan, dia kan lagi meliput itu, tiba-tiba pelurunya nyasar ke dia," terang Ricky. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/