Jelang Sidang Tahunan MPR, Helikopter Kepresidenan Sudah Mendarat di Komplek Parlemen Senayan

JAKARTA - Dua Helikopter turut bersiap di pelaksanaan Sidang Tahunan MPR, DPR, DPD di Kompleks Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Pada pukul 07.00 WIB helikopter kepresidenan berwarna biru putih dengan logo kepresidenan sudah mendarat di Lapangan Bola Gedung DPR/MPR. Selang lima menit setelahnya pukul 07.05 helikopter dengan kombinasi hijau army milik TNI-AU juga mendarat.

Kehadiran kedua helikopter ini menarik perhatian warga dan para tamu undangan. Banyak dari mereka yang mengabadikan peristiwa tersebut. Terparkirnya helikopter ini merupakan hal yang umum untuk menyertai kegiatan Presiden Jokowi saat berkegiatan di luar Istana Negara demi menjamin keamanan sang kepala negara.

Tidak hanya Helikopter, beberapa kendaraan taktis juga bersiaga untuk menjaga proses sidang tahunan di parlemen agar berlangsung aman. Mulai dari Panser, Barakuda, Watercanon, hingga anjing pelacak atau K9 dan unsur pengamanan terkait difungsikan untuk pengamanan.

Untuk diketahui rangkaian sidang tahunan terdiri dari tiga agenda. Pertama sidang tahunan MPR, sidang bersama DPD-DPD RI dan terakhir sidang penyampaian RAPBN 2020. Sesuai agenda, acara akan dimulai pukul 08.00 WIB di gedung Nusantara atau Gedung Kura-Kura. Acara bakal dibuka dengan serangkaian seremonial pembukaan hingga pidato pembukaan.

Ketua MPR Zulkifli Hasan akan membacakan pidato pembukaan sidang tahunan. Sementara Presiden Jokowi tentang kinerja lembaga negaranya. Berikutnya sidang bersama DPR-DPD RI. Ketua DPR Bambang soesatyo akan berpidato sekaligus membuka sidang paripurna.

Disini Presiden Jokowi akan menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-73 RI pukul 10.00 WIB. Terakhir, acara Rapat Paripurna Pembukaan Masa persidangan I DPR RI tahun 2019-2020. Dalam sidang ini, Jokowi menyampaikan pidato dalam rangka penyampaian RUU APBN 2020.

Puncaknya ada penyerakan RUU APBN 2020 beserta nota keuangan dan dokumen pendukung pada Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo.***