Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Internasional
2 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
2
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
47 menit yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77
Home  /  Berita  /  Politik

Ke Kediaman Cuma Hadiri Undangan Silaturahmi, Golkar DKI Cabut Dukungan untuk Bamsoet sebagai Caketum

Ke Kediaman Cuma Hadiri Undangan Silaturahmi, Golkar DKI Cabut Dukungan untuk Bamsoet sebagai Caketum
Minggu, 30 Juni 2019 00:34 WIB
JAKARTA -  DPD Golkar DKI Jakartamencabut dukungannya untuk Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai calon ketua umum Golkar. DPD Golkar DKI mengaku telah menyalahi aturan partai Golkar karena memutuskan mendukung Bamsoet.

"Perlu kamu sampaikan pertemuan tersebut berdasarkan hasil kesepakatan dari 6 ketua wilayah berdasarkan undangan silaturahmi dari pihak pak Bamsoet," kata Plt Ketua DPD Golkar tingkat kota Jakarta Pusat, Basri Baco saat konferensi pers di kantor DPD Golkar, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6/2019).

Basri mengungkap pertemuan dengan Bamsoet pagi tadi tanpa persetujuan dan izin dari Ketum Golkar dan Plt Ketua Golkar DKI. Basri juga menjelaskan dukungan untuk Bamsoet juga belum berkoordinasi dengan para pimpinan partai.

"Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya pada Ketum partai Golkar Airlangga Hartarto dan Plt Ketua DKI Jakarta Rizal Malarangeng atas kekhilafan kami para ketua Golkar wilayah yang silaturahmi ke pak Bamsoet," paparnya.

"Terkait dukungan yang kami sampaikan pagi tadi perlu diperjelas bahwa dukungan tersebut juga belum berkoordinasi dengan pimpinan Golkar DKI jakarta, jadi murni hasil kesepakatan bersama para Ketua wilayah Golkar DKI Jakarta," imbuhnya.

Atas alasan itu, Basri mengungkap 6 wilayah DKI Jakarta mencabut dukungan kepada Bamsoet untuk menjadi Caketum Golkar. Dirinya meminta maaf terkait itu kepada Bamsoet.

"Untuk itu sekali lagi atas nama seluruh Ketua wilayah DKI Jakarta kami mengucapkan permohonan maaf yang sebesar besarnya kepada pak Bamsoet bahwa dukungan yang kami sampaikan tadi karena belum mendapat izin dan belum koordinasi dengan pimpinan partai Golkar DKI Jakarta, maka kami nyatakan kami cabut secara resmi, ini sekaligus 6 wilayah karena kami sesuai fatsun organisasi ini murni kesalahan kami tidak ada desakan, tidak ada arahan dan tidak ada perintah apalagi dari Plt DKI Jakarta," ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris DPD Kota Jakarta Selatan, Muhamad Soleh mengungkap dukungan kepada Bamsoet oleh Ketua DPD Jakarta Selatan, Ikhsan Ingatubun tidak diketahui partai. Karena itu, Ia menegaskan itu pilihan pribadi Ikhsan.

"Saya anggap dukungan Ikhsan Ingatubun selaku Ketua Golkar Jaksel itu atas nama pribadi bukan atas namakan partai, bukan atas namakan Golkar Jaksel," ucapnya.

Selain itu dia juga berharap para Ketua DPD DKI Jakarta tidak hanya berbicara tapi juga mencabut berkas dukungan terhadap Bamsoet.

"Dalam surat dukungan tercantum tandatangan masing masing ketua DPD DKI di atas materai, harusnya itu dicabut berkasnya sehingga betul betul Ketua Wilayah ga sekedar di mulut tapi cabut dukungan secara resmi," pungkasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:detik.com
Kategori:Politik, Pemerintahan, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77