Gubernur Anies: Beliau Perempuan Tangguh, InsyaAllah Bu Ani Ditinggikan Derajatnya Di Sisi Allah

JAKARTA - Kabar duka menyelimuti Indonesia, Ibu negara ke enam, Ani Yudhoyono meninggal dunia, di Singapura, Sabtu (1/5).

Ucapan duka pun mengalir, salah satunya dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kami berduka mendengar kabar berpulangnya ibu Ani Yudhoyono. Kita mendengar beberapa menit yang lalu kita menyampaikan rasa belasungkawa. Insya Allah Bu Ani khusnul khotimah, ditinggikan derajatnya di sisi Allah," ucap Anies di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu (1/5).

Menurut Anies, Bu Ani merupakan sosok perempuan tangguh yang ada di Indonesia. Pun juga salah satu putri pahlawan.

"Kita semua tahu beliau adalah seorang perempuan tangguh, perempuan pejuang putri pejuang yang meneruskan tradisi perjuangan keluarganya," tandas Anies

Seperti diketahui, pemilik nama asli Kristiani Herrawati tersebut menderita kanker darah yang cukup serius dan sudah tiga bulan berada dalam perawatan intensif di Singapura.

Anak ketiga dari tujuh bersaudara pasangan alm. Jenderal Sarwo Edhie Wibodo dan almh. Sunarti Sri Hadiyah itu lahir di Jogjakarta pada 6 Juli 1952. Ani Yudhoyono menikah dengan SBY pada 30 Juli 1976. Ibu Ani Yudhoyono meninggalkan dua orang putra, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono.***