Jambret Siswi di Padang, Hero Terkapar Ditabrak Korbannya

PADANG - Aksi jambret yang dilakukan pemuda tanggung bernama Hero (18) alias Oo berakhir tragis. Ia terkapar di jalan karena ditabrak oleh seorang siswi yang menjadi korbannya. Tak hanya itu, kini Hero pun terpaksa mendekam di sel Mapolsek Padang Selatan.

Hero diamankan unit jajaran Polsek Padang Selatan setelah melakukan penjambretan terhadap seorang siswi bernama Delia Saputri (17).

Kapolsek Padang Selatan, Kompol Alwi Haskar, Rabu (2/1/2019) seperti dilansir dari harianhaluan.com mengatakan, aksi jambret tersebut terjadi di Jalan Sutan Syahrir, dekat Jembatan Babuai, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Senin (31/12/2018) lalu sekitar pukul 12.30 WIB.

"Ketika itu korban bernama Delia Saputri (17) tengah mengendarai sepeda motornya sembari memegang HP merk Oppo menuju rumahnya yang berada di Kecamatan Lubuk Begalung. Sesampainya di TKP, tanpa disadari korban, dari arah belakang datang pelaku langsung merampas HP milik korban dan langsung melarikan diri," kata Alwi Haskar.

Alwi Haskar menyebutkan, tidak terima HP-nya dirampas oleh pelaku, korban mengejar pelaku dengan motornya.

Sesampai di depan sebuah rumah makan yang berada di Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, korban Delia langsung menabrakan sepeda motornya ke arah belakang sepeda motor milik pelaku, sehingga pelaku jatuh dari sepeda motornya dan mengalami luka lecet di bagian muka dan tangan.

"Beruntung di lokasi tersebut ada salah satu anggota kami, sehingga pelaku beserta korban dibawa ke Mapolsek Padang Selatan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Kemudian membuat laporan polisi dengan nomor: LP/279/K/XII/2018/Sek tanggal 31 Desember 2018," ujarnya.

Alwi Haskar menyebutkan, saat dilakukan interograsi terhadap tersangka, ia tidak dapat mengelak lagi karena bukti yang lengkap dari korban, sehingga ia mengakui bahwa telah melakukan pencurian dengan kekerasan (jambret) tersebut.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati waktu menggunakan barang berharga, agar tindakan kriminal bisa dihindari," ucapnya. (h/mg-pmi/hln)