Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
13 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
2 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
2 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Bukan Dua Ekor, Ternyata Lokasi Banjir di Kelurahan Sekip Hulu Ditunggu 4 Buaya dan Seekor Ular Piton Besar

Bukan Dua Ekor, Ternyata Lokasi Banjir di Kelurahan Sekip Hulu Ditunggu 4 Buaya dan Seekor Ular Piton Besar
Lurah Sekip Hulu,Yandrie  bersama Tim KPBD dan warga saat memantau lokasi banjir.
Jum'at, 16 November 2018 22:27 WIB
Penulis: Jefri Hadi
RENGAT - Pasca penyerangan dua ekor buaya terhadap salah seorang warga Kelurahan Sekip Hulu, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau pada, Kamis (15/11/2018) sore kemaren, warga diserang ketakutan. Pasalnya, ternyata bukan hanya ada dua buaya tapi dikabarkan jumlahnya empat ekor.

Lurah Sekip Hulu, Yandrie, menghimbau kepada semua warga yang tinggal di wilayah banjir, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.

"Kepada seluruh warga Kelurahan Sekip Hulu, saya menghimbau dan mengajak untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Terutama saat melakukan aktifitas ditengah kondisi banjir", kata Yandrie, menjawab GoRiau.com, Jumat (16/11/2018).

Yandrie mengaku, dari laporan tim yang diterimanya, di lokasi penyerangan buaya terhadap, Wawan (31), tim sempat melihat bahwa buaya tersebut bukan dua ekor, melainkan ada empat ekor.

"Buaya tersebut ada empat ekor, tiga ekor buaya dewasa dan satu ekor masih berukuran kecil", tutur Yandrie.

Selain itu sambungnya, di lokasi yang sama juga kerap terlihat ular jenis piton berukuran besar yang kerap melintas di permukaan air. Bahkan, reptil buas tersebut telah memangsa puluhan ekor hewan ternak warga.

"Dengan demikian, saya kembali menghimbau agar masyarakat yang terkena banjir tersebut untuk terus meningkatkan kewaspadaan", singkat Yandrie.

Sebagai mana diberitakan GoRiau.com Sebelumnya, pada Kamis (15/11/2018) sore sekira pukul 17.45 WIB, salah seorang warga bernama, Wawan, dikejar dua ekor buaya saat dirinya hendak buang hajat di lokasi banjir.

Beruntung korban masih biasa selamat setelah tim KPBD Inhu mengevakuasi korban dari atas pokok sawit yang dipanjatnya saat menyelamatka diri. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/