Kabupaten Mentawai Wakili Sumbar pada Ajang Pesparawi Nasional 2018

MENTAWAI - Kabupaten Kepulauan Mentawai dipercaya mewakili Provinsi Sumatera Barat pada ajang Pesta Paduan Suara Gerejawi  (Pesparawi) Nasional yang bakal digelar  di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, 29 Juli- 4 Agustus 2018 mendatang.

Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Seminar Siritoitet mengucapkan terima kasih atas dukungan, baik dari Pemprov Sumatera Barat maupun Pemkab Mentawai yang senantiasa mendorong dan mendukung setiap aktivitas keagamaan yang bertujuan meningkatkan keimanan.

Seminar pun berpesan kepada  kontingen agar selalu membulatkan tekad untuk bersungguh-sungguh berkompetisi sehingga mampu berprestasi dan mengharumkan nama Sumatera Barat, khususnya nama Kabupaten Kepulauan Mentawai.

"Sebagai wakil Provinsi Sumatera Barat, saya berpesan kepada kontingen Pesparawi Mentawai agar bertekad untuk tampil sebaik-baiknya dan bisa mewujudkan prestasi yang mengharumkan nama Provinsi Sumatera Barat dan juga khususnya Kabupaten Kepulauan Mentawai di mata nasional melalui kegiatan Pesparawi ini," ujar Seminar pada acara pelepasan kontingen Mentawai di Tuapejat, Kamis, (26/7/2018).

Pada ajang Pesparawi 2018 di kota khatulistiwa  yang direncanakan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo itu, kontingen Sumbar mengutus 205 orang,  dengan rincian 135 orang berasal dari Mentawai dan 70 orang dari Kota Padang. 

Kontingen Sumbar pada Pesparawi 2018 ini, kata Seminar, akan mengikuti 10 kategori lomba dari 12 kategori yang ditetapkan secara nasional, yakni lomba Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC), Paduan Suara Pria (PSP), Paduan Suara Wanita (PSW), Paduan Suara Remaja Pemuda Campuran (PSRPC), Lomba Vocal Group, Solo Remaja putra, Solo Remaja Putri, Solo Anak Usia 10-13 tahun, Solo Anak Usia 7-9 tahun dan lomba musik etnik.

"Dari 12 kategori lomba, kontingen Sumbar hanya mengikuti 10 kategori, dan kita dari Mentawai akan mengikuti 6 kategori lomba yakni PSP, PSW, PSRPC, Solo remaja putri, solo anak putri dan musik etnik sementara 4 kategori yaitu   PSDC, solo remaja putra, lomba solo anak usia 7-9 tahun dan vocal group, akan dibawakan oleh kawan-kawan kita dari Padang," pungkas Seminar. (ss)