Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bantu Kaum Dhuafa, Forhati Ajak Dermawan Sisihkan Rezekinya di Bulan Ramadan

Bantu Kaum Dhuafa, Forhati Ajak Dermawan Sisihkan Rezekinya di Bulan Ramadan
Kegiatan bakti sosial Forhati. (istimewa)
Sabtu, 26 Mei 2018 01:26 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Presidium Nasional Forum Alumni HMI-Wati (FORHATI) kembali mengajak umat Islam dan para dermawan kembali mengulurkan tangan membantu kaum Dhuafa (kurang mampu) pada Ramadan tahun ini.

Sekecil apapun bantuan dari para donatur dan umat islam kata dia, akan sangat dibutuhkan bagi mereka.

"Momen Ramadan ini menjadi sangat berarti bagi kita semua untuk peduli kepada saudara-saudara kita yang masih jauh dari cukup," ujar Koordinator Presidium Nasional FORHATI Hanifah Husein saat berbagi tali kasih dengan para Dhuafa di Masjid At-Taubah, Jl. Rawajati Timur 2, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (25/5/2018).

Hadir juga dalam acara tersebut diantaranya Dr. Yeni Huriani, Dosen UIN Sunan Gunung Jati, Bandung Jawa Barat, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Basweden.

Dalam safari ramadan kali ini, FORHATI juga melibatkan beberapa alumni guna mendatangi wilayah-wilayah yang dihuni kaum Dhuafa sambil berbuka puasa.

Untuk itu, FORHATI juga memberikan kesempatan para donatur untuk ikut serta berbuka bersama dengan kaum Dhuafa, di lima wilayah kota di DKI Jakarta.

"Kehadiran kami berbuka puasa bersama kaum Dhuafa tersebut sangat membantu mereka. Inilah bentuk kepedulian kita," kata Hanifah.

Acara "Buka Puasa Bersama Kaum Dhuafa" ini, juga sudah dimulai dengan berbagai acara seperti bazar sembako murah bagi kaum Dhuafa yang terdata di wilayah masing-masing.

Bazar murah sembako dan buka puasa ini juga dimaksudkan memperkaya para mustahik tentang ketahanan keluarga yang merupakan salah satu program utama Forhati yaitu menegakkan ketahanan keluarga untuk menguatkan NKRI. "Hari ini adalah hari kedua Forhati Berbagi yang Alhamdulillah dapat dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Bapak Anies Baswedan," tandasnya.

Bakti sosial Forhati tahun ini kata dia, disamping berkomitmen pada kesejahteraan kaum dhuafa juga bertujuan pada masalah ketahanan keluarga. Masalah ini menjadi keprihatinan Forhati karena inti pembentukan generasi yang tangguh berada pada Ketahanan Keluarga.

Sementara itu tantangan masalah kehidupan dewasa ini justru melemahkan sendi-sendi keluarga.

"Secara umum konsep ketahanan keluarga adalah kondisi keluarga yang memiliki keuletan dan ketangguhan serta memiliki kemampuan fisik materiil guna hidup mandiri dan mengembangkan diri dan keluarganya untuk hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin," tandasnya.

Ketahanan fisik (ekonomi, kesehatan, perumahan),Ketahanan sosial (pendidikan, budaya), dan Ketahanan psikososial (agama) menurutnya menjadi bagian yang sangat penting.

"Keluarga saat ini dihadapkan pada masalah seperti disorientasi fungsi keluarga, pengalihan pengasuhan anak kepada fihak lain, hambatan interaksi dan komunikasi, serta kegagalan memenuhi hak-hak anak. Sementara anak-anak kita dikepung oleh problem seputar mereka seperti ancaman trafiking, narkotika, pornografi, predator seks, tayangan televisi yang tidak mendidik, dan lain-lain," tandasnya.

Masalah-masalah itu hematnya, perlu difahami oleh para orang tua, sehingga dari penyuluhan tentang Ketahanan Keluarga yang diberikan oleh Forhati mereka tahu apa yang harus dilakukan ketika menghadapi realitas yang sering kali membingungkan itu.

Rencana selanjutnya, FORHATI juga akan mengadakan acara yang sama di wilayah Jakarta Utara, pada Senin 28 Mei 2018, bertempat di Masjid Kramat Luar Batang, Jl. Luar Batang V no. 12 RT 6 RW 3, Penjaringan Jakarta Utara.

Siraman rohani direncanakan akan diisi Ketua DPR Bambang Soesatyo yang juga dilengkapi dengan ceramah tentang Ketahanan Keluarga dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.

Untuk wilayah Jakarta Pusat, akan diselenggarakan pada hari Kamis 31 Mei 2018, bertempat di Yayasan Fatahillah Sentiong, Jl. Kramat Pulo RT 10 RW 9 Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat. Siraman rohani direncanakan akan diisi oleh Penasehat Majelis Nasional KAHMI dan juga dilengkapi ceramah tentang Ketahanan Keluarga dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.

Terakhir untuk wilayah Jakarta Timur, akan diselenggarakan pada hari Senin 4 Juni 2018, bertempat di Masjid Jami' Shodri Asshiddiq, Penggilingan Cakung, Jakarta Timur. Siraman rohani direncanakan akan diisi Bahlil Lahadalia (Ketua Umum BPP HIPMI) dan juga dilengkapi ceramah tentang Ketahanan Keluarga dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77