Ledakan Bom di Sidoarjo, Selain Tewaskan Pelaku, 6 Orang Juga Terluka Termasuk Anaknya

SIDOARJO - Ledakan kembali terjadi. Kali ini di Sidoarjo, Jawa Timur. Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera mengatakan ledakan berasal dari bom rakitan yang ada di salah satu kamar rusunawa.

"Pukul 21.00 ledakan bersumber dari bom rakitan di salah satu kamar Rusunawa," ujar Frans saat dikonfirmasi, Minggu (13/5).

Kamar tersebut, lanjut Frans, dihuni oleh sebuah keluarga dan korban tewas dari pihak suami. "Sedangkan untuk anaknya dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.

Sementara itu, informasi beredar masih ada ransel milik korban yang diduga berisi bom. "Saat ini masih menunggu tim jihandak," tandasnya.

Sebelumnya, ledakan diduga berasal dari bom terjadi di sebuah rusunawa di Sidoarjo, Jawa Timur. Informasi yang dihimpun, satu korban tewas akibat ledakan.

"iya ada ledakan di rusunawa diduga tempat tinggal jaringan teror," kata Karopenmas Polri, Brigjen M Iqbal, ketika dikonfirmasi, Minggu (13/5).

Informasi yang dihimpun, lokasi ledakan berada di Rusun Wonocolo lantai 5 blok B3. Korban tewas seorang pria.

Tim gegana dan Densus 88 sudah berada di lokasi yang tidak jauh dari Polsek Sepanjang, Sidoarjo.

Selain mengakibatkan satu orang yang diduga pelaku tewas, akibat ledakan tersebut juga mengakibatkan 6 orang terluka.

"Tiga di rumah sakit, dan tiga lagi masih tergeletak di dalam kamar belum dievakuasi," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, Minggu (13/5/2018) malam.

Tiga orang penghuni luka parah dan diduga masih ada bom rakitan yang siap diledakkan.

"Ada satu ransel bom," kata Barung.

Dia belum bisa memastikan ketiga orang yang tergeletak di kamar yang berada di blok B tewas atau tidak.

"Belum tahu saya," jawabnya.

Namun dari informasi yang beredar, satu korban luka diduga adalah anak dari pelaku. ***