Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jadi Anggota PBB, La Nyalla Tak Dapat Jabatan, Tapi Punya Tugas Khusus

Jadi Anggota PBB, La Nyalla Tak Dapat Jabatan, Tapi Punya Tugas Khusus
Sabtu, 21 April 2018 21:14 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra memberikan tanggung jawab kepada La Nyalla Mattalitti yang baru saja resmi bergabung menjadi kader.

Wakil Ketua Umum PBB, Jurhum Lantong mengungkapkan, La Nyalla mendapatkan tugas untuk mengkonsolidasikan kekuatan PBB di daerah Jawa Timur.

Hal ini diperlukan guna mensukseskan partai ini dalam Pemilu nanti.

Ia mengatakan, wilayah Jawa Timur menjadi salah satu dari 10 zona dalam pemetaan PBB untuk pesta demokrasi edisi ke depan.

"Betul tapi bukan hanya sekedar sebagai pemenangan, tapi untuk umat ya, juga memgkonsolidasi partai terus sayap-sayap partai bersama DPD (Dewan Pimpinan Daerah) seperti pada umumnya," papar Jumhur di kantor DPP PBB, Jakarta, Sabtu (21/4/2018).

Dalam kesempatan tersebut, La Nyalla mendapatkan kartu tanda anggota (KTA) dan jas partai PBB, sebagai simbol bahwa dirinya telah resmi bergabung di dalamnya.

Sementara itu, La Nyalla mengungkapkan kegembiraannya karena telah secara resmi bergabung ke PBB.

Menurut La Nyalla, PBB merupakan satu-satunya partai yang menaruh perhatian saat dirinya berniat maju sebagai Calon Gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Sayangnya, langkah La Nyalla terhambat lantaran tidak mendapat restu dari partai tempat ia bernaung sebelumnya, yaitu Gerindra.

Ia pun sangat optimis dapat mengkatrol suara PBB di semua daerah pemilihan (dapil) yang ada di Jawa Timur dalam Pemilu mendatang, sebagaimana yang diamanatkan oleh Yusril.

"Saya akan bekerja dan bekerja tanpa banyak omong. Akan saya angkat Partai Bulan Bintang yang sebelumnya bukan apa-apa di Jawa Timur dalam Pemilu nanti," kata La Nyalla.

La Nyalla bergabung dengan PBB tanpa menduduki jabatan apa pun. Hanya saja, mantan Ketua Umum PSSI ini mendapatkan status anggota Istimewa dalam tubuh partai yang dipimpin oleh Yusril Ihza Mahendra ini.

"Kalau ada perorangan yang bergabung itu disebut anggota teras. Tapi kalau ada yang datang dan membawa jamaah, dalam PBB mendapat status istimewa," jelasnya.

Jurhum menyatakan, PBB tidak dapat memberikan jabatan dalam DPP kepada La Nyalla lantaran mekanisme partai tidak mengatur hal tersebut.

Akan tetapi, La Nyalla disebut mendapat tugas dan tanggung jawab khusus dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/