Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
24 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
2
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Sepakbola
24 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
3
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
Olahraga
23 jam yang lalu
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
4
Persija Jakarta Nodai Pesta HUT Barito
Olahraga
23 jam yang lalu
Persija Jakarta Nodai Pesta HUT Barito
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pemuda Muhammadiyah ke Sukmawati: Jangan Jadi Muslim 'Sontoloyo'

Pemuda Muhammadiyah ke Sukmawati: Jangan Jadi Muslim Sontoloyo
Ketua Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Azhar. (Istimewa)
Rabu, 04 April 2018 03:38 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak menilai puisi yang dilantunkan Sukmawati Soekarnoputri mencerminkan ketidakpahamannya tentang Islam.

Ia pun menyarankan agar Sukmawati belajar Islam lebih jauh lagi.

"Saran saya ibu Sukmawati banyak membaca dan pelajari Islam, sehingga tidak menjadi orang Islam yang digambarkan oleh ayah beliau mantan Presiden Soekarno, yang menyatakan banyak orang Islam yang tidak paham tentang Islam sehingga pada praktiknya menjadi muslim sontoloyo atau istilah Bung Karno menjadi Islam 'sotoloyo'," kata Danhil, Selasa (3/4/2018).

Sebelumnya, di sosial media Twitter miliknya, Dahnil juga sempat berkomentar tentang puisi Sukmawati.

Ia menilai orang Islam tidak perlu marah terkait puisi tersebut karena hanya merupakan subyektifitas dan untaian rasa yang diungkapkan putri Bung Karno ini.

"Bagi saya, puisi Bu Sukmawati Soekarnoputri adalah subjektifitas dia. Dia merasa suara azan tak merdu. Bagi ku tak apa, karena suara itu teramat merdu memanggil, aku menghargai kau tak bisa menikmati suara azan. Mudah-mudahan suatu saat kau bisa menikmati suara azan. #TakApa," tulis Dahnil pada akun Twitter miliknya @Dahnilanzar.

"Tidak apa Bu Sukmawati tak memahami syariat Islam, syariat penting sebagai jalan, namun di atas itu ada akhlak. Akhlak Islamku sebagai putra Indonesia menerima Pancasila sebagai prinsip berbangsa dan bernegara dan itu final. Maka, saatnya lah belajar tentang keberagaman, Ibu #TakApa," lanjut dia.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/