Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
24 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
6 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
4
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
5 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
5
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
6 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

HKTI Imbau Masyarakat Amati Calon Kepala Daerah yang Pro Petani

HKTI Imbau Masyarakat Amati Calon Kepala Daerah yang Pro Petani
Ketua Umum HKTI, Moeldoko. (istimewa)
Minggu, 18 Februari 2018 16:15 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
TASIKMALAYA - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) imbau masyarakat untuk memilih calon Kepala Daerah yang berpihak pada petani.

Menurut Ketua Umum HKTI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, 60 persen masyarakat Indonesia berbasis pertanian, namun masih banyak kepala daerah yang dianggap tidak berpihak pada petani kecil.

"Fakta di lapangan masih banyak kepala daerah yang tidak peduli petani kecil. Kita berharap pemimpin yang nanti terpilih dalam kontestasi Pilkada serentak, memiliki komitmen kuat untuk memajukan sektor pertanian,” kata Moeldoko, Minggu (18/2).

HKTI Pusat menggelar pelatihan pertanian terhadap ratusan santri dan alumni Pondok Pesantren Miftahul Huda, Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.

Moeldoko mendorong masyarakat mengamati semua calon, siapa saja yang peduli dengan petani. Karena menurut Moeldoko, masa depan pertanian daerah bergantung pada kepala daerahnya sendiri.

"Nasib petani memang tergantung pada kebijakan-kebijakan pemimpin daerahnya. Kalau pemimpinnya tidak pro petani, maka petani akan makin jauh dari kesejahteraan," ujar Moeldoko.

Di berbagai kesempatan pula, pria kelahiran Kediri, Jawa Timur ini kerap turun langsung untuk membantu para petani mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi. Misalnya, persoalan pupuk, air, bantuan peralatan pertanian, produksi hingga harga hasil panen. 

"HKTI telah membangun strategi dan membangun kerja sama dengan berbagai pihak agar petani bisa sejahtera serta tidak terlilit persoalan. Petani Indonesia, harus sejahtera,” kata Moeldoko.

Tak hanya itu, HKTI juga akan membantu pemerintah membangun tani semesta. Harapannya, pulau-pulau besar bisa mandiri sehingga pemerintah segera mewujudkan kedaulatan pangan. 

"Kita semua harus mampu menjadi petani yang kaya, memiliki pabrik pupuk sendiri dan teknologi pertanian yang memadai,” ujar peraih bintang Adhi Makayasa 1981 itu. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/