Home  /  Berita  /  GoNews Group

Smesco Designer Parade 2017, Ajang Promosi Brand Lokal

Smesco Designer Parade 2017, Ajang Promosi Brand Lokal
Smesco Designer Parade 2017. (Muslikhin/GoNews.co)
Rabu, 20 Desember 2017 00:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Smesco Indonesia bersama dengan Komunitas Designer Etnik (KDEI) mengadakan pagelaran "Smesco Designer Parade 2017" dalam rangka mempromosikan, memasarkan, dan untuk mencintai serta bangga memiliki produk dan brand lokal anak bangsa.

Acara ini juga disemarakkan untuk meyongsong tahun baru Year End Sale 2017 yang berlangsung selama 9-31 Desember 2017 di Smesco Indonesia.

Acara yang selenggrakan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (LLP-KUKM) tersbeut bermaksud untuk mendorong pertumbuhan industri feshion dengan melaksanakan serangkaian seri kegiatan promosi dan pemasaran, yang salah satunya adalah Smesco Designer Parade 2017 dan Smesco Year End Sale 2017.

Dalam perhelatan spesial akhir tahun 2017 ini Smesco Designer Parade 2017 menghadirkan 31 desainer dalam 40 rancangan busana muslim dan konvensional mitra Smesco Indonesia, di antaranya Raizal Boeyoeng Rais, Ida Leman, Jenny Tjahyawati, Nina Nugroho, Nita Seno Aji, Erdan, Erna Rasyid Taufan, Yus Oktavia dan lainnya.

Mengusung tema "Etnic", para desainer menghadirkan kekayaan ragam kain nusantara yang berasal dari Sulawesi Selatan, Lurik, Tenun Tana Toraja, Tenun NTT, Batik Palembang, Sulaman Karawo, Kain Troso, Lurik Jawa Tengah, Ulos Batak, Songket Sumbar, Batik Palembang, Kain Baduy, Sulam Usus, Tapis Lampung, Tenun Lombok, Batik Garut, Kain Pare-pare, Kain Bali, dan lain-lain.

"Dari 14 sektor industri kreatif, bidang fashion menempati urutan ke dua setelah industri kuliner dalam hal berkontribusi terhadap PDB yaitu sebesar 18,15%," ujar Emilia Suhaimi, Direktur Utama LLP-KUKM, Selasa (19/12/2017) di Rumah Desain Smesco Indonesia. 

Lebih lanjut, Emilia menjelaskan, pada 2015 ekspor nonmigas mengalami penurunan. Meski demikian, sebaliknya ekspor ekonomi kreatif mengalami penguatan, industri fashion tercatat menempati posisi pertama ekspor ekonomi kreatif yaitu 56%, diikuti oleh kriya 37%, kuliner 6%, dan lainnya 1%.

"Smesco Designer Parade 2017 merupakan langkah strategis LLP-KUKM untuk meningkatkan produktivitas daya saing pasar produk fashion dan kain etnik Nusantara di pasar domestik dan internasional dengan strategi peningkatan nilai tambah produk dan perluasan jangkauan pemasaran," tegas Emilia. 

Emil juga menambahkan bahwa Lembaga Layanan Pemasran Koperasi dan UKM secara khusus akan menyasar pada kantung-kantung komunitas yang berbisnis pada sektor ekonomi kreatif. Secara khusus, tugas LLP-KUKM menerapkan kebijakan integrasi pemasaran dan sistim distribusi domestik maupun ekspor yang didukung pengembangan trading house untuk produk-produk UMKM dan Koperasi secara terpadu.

Sementara itu, Erna Rasyid Taufan yang juga Ketua Dewan Pembina KDEI sekaligus Desainer Etnick asal Parepare Sulawesi Selatan, yang juga menjadi pembicara menyambut baik perhelatan tersebut.

"Acara ini setidaknya mengakomodir semua pelaku usaha termasuk juga memberikan ruang terhadap para desiner dari daerah," ujar Erna yang juga ikut serta memarkan karyanya dalam ajang tersebut.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/