Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
19 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
2
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
19 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
3
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
1 jam yang lalu
Dapak Izin SC Heerenveen, Nathan Siap Bela Timnas U 23 Indonesia
4
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
33 menit yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
5
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
52 menit yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
6
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
41 menit yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Diikuti 28 Negara, Kota Bukittinggi Siapkan Grand Finish Balapan Tour de Singkarak 2017

Diikuti 28 Negara, Kota Bukittinggi Siapkan Grand Finish Balapan Tour de Singkarak 2017
Jadwal pelaksanaan Tour de Singkarak( TdS) 2017.
Selasa, 14 November 2017 19:41 WIB
Penulis: jontra
BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi, menyatakan kesiapannya untuk menjadi lokasi finish dan penutupan ajang balap sepeda tahunan internasional Tour de Singkarak (TdS) 2017.

Walikota Bukittinggi, H.M. Ramlan Nurmatias mengatakan, dengan dipilihnya Kota Bukittinggi sebagai lokasi finish untuk pertama kali akan membawa banyak keuntungan bagi Kota Bukittinggi, ungkapnya Selasa, 14 November 2017 di Aula Balaikota Bukittinggi.

"Karena, selama ini hanya Kota Padang sebagai ibukota provinsi Sumatera Barat yang selalu menjadi lokasi penutupan lomba tahunan ini. Bila ingin daerah lain juga berkembang, maka lokasi finish hendaknya dapat ditetapkan di daerah lain pula dengan memperhatikan kemampuan daerah memenuhi persyaratan sebagai tempat finish," ungkapnya.

Menurutnya, persiapan sebagai lokasi penutupan TdS akan mendorong daerah melakukan persiapan lebih matang. 

Dikatakan juga oleh Ramlan Nurmatias, Bukittinggi sebagai lokasi finish akan memberi keuntungan bagi hunian hotel, restoran dan lokasi-lokasi kuliner, serta promosi produk kerajinan tangan dari industri kecil dan menengah.

"Pelaksanaan TdS 2017 dijadwalkan pada 10 hingga 18 Oktober dengan lokasi start di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, dan direncanakan sebanyak 28 negara akan meramaikan ajang tahunan yang digelar untuk kesembilan kalinya itu, " terang Ramlan.

Sementara itu, pihak penyelenggara juga sudah mensurvei kelayakan jalan-jalan yang ada di Bukittinggi untuk dilewati oleh para pebalap, jelasnya.

"Selain itu, Bukittinggi juga telah mengajukan balapan keliling kota. Ini juga telah disurvei dan dipertimbangkan panitia, semoga hal ini memungkinkan untuk dilaksanakan," ujarnya.

Ramlan Nurmatias meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan unsur pendukung lainnya, untuk ikut mensukseskan gelaran ivent internasioanl ini. Tidak hanya pada tanggal 26 November saja, namun rangkaian menyambut closing TdS di Bukittinggi akan dimulai sejak tanggak 24 November, ujarnya.

Gelaran Event ini harus kita maksimalkan sebagai promosi wisata Bukittinggi. Ini pertama kalinya closing TdS diadakan di luar Padang. Banyak rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan di Bukittinggi, terangnya lagi.

Selain itu, tanggal 24 November juga akan diadakan jalan santai pesona wisata dan gowes. Pada tanggal 25 nya akan digelar tembang kenangan dan performance at night. Terakhir pada tanggal 26 nya, masuk puncak grand finish dan closing, yang akan dimeriahkan band nasional D’bagindas serta Ria Amelia, ujar Ramlan.

Dalam kesempatan itu, Walikota juga memaparkan rencana pertandingan tenis wisata beregu nasional. Olahraga tenis skala nasional ini juga akan dilaksanakan pada tanggal 24 hingga 26 November 2017.

“Jadi, pada tanggal yang sama juga akan dilaksanakan event olah raga nasional tenis wisata beregu. Pertandingan itu diselenggarakan dalam rangka memeriahkan hari jadi kota Bukittinggi ke 233 tahun dan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 80 juta,” jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kota Bukittinggi, Erwin Umar juga mengatakan selain ajang olahraga, ajang ini juga untuk mempromosikan wisata daerah karena itu sedapatnya seluruh daerah dilewati, terangnya.

Menurutnya, TdS besar artinya untuk promosi spot pariwisata agar dikenal dunia, karena itu dukungan penuh harus datang dari semua warga di Sumbar.

Upaya maksimal terus dilakukan demi menjadi kota pertama untuk pelaksanaan Grand Finish dan Closing di luar kota Padang selama pelaksanaan event Internasional, tambahnya.

Dijelaskan juga oleh Erwin Umar, Bukittinggi akan dilewati para pembalap TdS pada stage IX atau etape terakhir, 26 November 2017. Pembalap yang akan ikut berasal dari 36 negara dan 20 team (6 team Nasional, 14 team Internasional).

“Bukittinggi menjadi lokasi Grand Finish dan Closing TdS 2017. Pada etape terakhir itu, pebalap akan start dari Pasaman dan menempuh jarak 117,2 km. Sebelum finish nanti, para pebalap akan melalui city track sepanjang 36 km dan menyelesaikan balapan tepat di depan lapangan kantin,” paparnya.

Erwin juga menambahkan, pebalap yang masuk Bukittinggi dari arah Pasaman, masuk ke Jalan Veteran, Simpang Tembok, naik ke Ahmad Yani, melalui Jam Gadang lalu masuk loop Bukittinggi atau city track. Loop Bukittinggi itu dari Jalan Sudirman terus ke Simpang Jambu Air, Simpang Taluak, Jl. M. Yamin – Jln Sutan Syahrir – Tugu Polwan, kembali ke Jalan Sudirman. Rute Loop Bukittinggi itu akan dilewati pebalap sebanyak enam kali putaran, tandasnya.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/