Usai Diperiksa KPK 5 Jam, Setya Novanto Bungkam Ditanya Wartawan

JAKARTA- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Koprupsi, Jumat (14/7/2017). Setya Novanto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Andi Agustinus alias Andi Narogong dalam penyidikan kasus dugaan korupsi e-KTP.

Novanto datang ke gedung KPK mengenakan baju batik lengan panjang cokelat, didampingi Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.

Novanto tiba di Gedung KPK sekitar pukul 09.50 WIB dan baru terlihat keluar sekitar 15.15 WIB.

Usai diperiksa sekitar lima jam tersebut, Novanto tersenyum kepada para wartawan, namun tidak menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan sejumlah wartawan.

''Saya yang kayak di dalam fakta persidangan,'' kata Ketua Umum Partai Golkar itu singkat sambil berlalu.

Setya Novanto dan Idrus Marham langsung menuju mobil Fortuner hitam yang sudah menunggunya di depan lobi Gedung KPK, dikawal beberapa petugas.

Sempat terjadi kericuhan saat mobil yang ditumpangi Setya Novanto hendak keluar dari Gedung KPK. Tiba-tiba puluhan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia yang sedang melakukan aksi unjuk rasa menolak Hak Angket KPK di depan gedung itu, menghadangnya. Namun, petugas Kepolisian RI yang berjaga segera membubarkan mereka.

Penyidik KPK semula menjadwalkan pemeriksaan terhadap Setya Novanto pada Jumat pekan lalu, 7 Juli 2017. Namun, saat itu Ketua DPR tersebut tak bisa hadir karena alasan sakit.***