https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Hukum

Diduga Alami Banyak Masalah, Perempuan Setengah Baya di Panorama Bukittinggi Ini Akhiri Hidup di Toilet Rumah Kontrakannya

Diduga Alami Banyak Masalah, Perempuan Setengah Baya di Panorama Bukittinggi Ini Akhiri Hidup di Toilet Rumah Kontrakannya
Perempuan setengah baya berinisial IG (52) mengakhiri hidupnya di rumah kontrakannya sendiri di Panorama, Bukittinggi, Kamis 13 Juli 2017.(courtesy YPA)
Jum'at, 14 Juli 2017 00:33 WIB
Penulis: Jontra
BUKITTINGGI - Entah ada persoalan apa, seorang ibu berinisial IG (52) mengakhiri hidupnya sendiri dengan seutas kain panjang di toilet rumah kontrakannya yang berada di RT 04/RW 02, Panorama Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguk Panjang, Bukittinggi, Kamis 13 Juli 2017.

Jasad perempuan setengah baya tersebut ditemukan pertama kali oleh anaknya yang bernama Rahmat (10). "Dia mendapati ibunya sudah tergantung di toilet sekitar pukul 02.20 WIB, lalu pada pagi harinya polisi sudah datang ke rumah mertuanya itu," ucap sang menantu, Romi.

Dikatakan juga oleh Romi, mertuanya tersebut ditemukan gantung diri menggunakan seutas kain panjang yang diikatkan pada sebuah balok kayu di loteng toilet. "Rahmat memang sempat curiga karena ibunya bolak-balik saja ke toilet, ternyata begini kejadiannya," ungkap Romi.

Belum diketahui penyebab pasti wanita paruh baya tersebut gantung diri, sebab menurut Romi mertuanya tidak dalam keadaan sakit. Dirinya menduga, mertua nya itu mengalami depresi atau apa, saya juga tidak tahu," terangnya.

Namun dari konfirmasi dengan kepolisian yang di sampaikan Kaur Identifikasi Sat Reskrim Polres Bukittinggi, Bripka Arlen Andeson membenarkan adanya temuan wanita gantung diri. Jasad wanita separuh baya itu pertamakali ditemukan oleh anaknya sekira pukul 02.00 WIB, dini hari tadi di kamar mandi rumahnya dengan menggunakan kain gorden berwarna kuning, ujarnya. 

Dikatakan juga oleh Arlen, upaya bunuh diri wanita paruh baya ini diduga karena mengalami banyak beban pikiran yang kemungkinan tidak sanggup di terimanya. Hal itu di tambah lagi anak dan menantu nya juga ditahan disini. Karena sering terjadi perkelahian dalam rumah tangga mereka, maka IG kemudian melaporkan kasus pembunuhan yang melibatkan anak dan menantu beliau dalam kasus pembunuhan yang beberapa waktu lalu yang berada di Pintu Kabun, ujarnya. 

Terpisah, Ketua RT 4, Taufik Hidayat menyebutkan, dalam keseharian IG berprofesi sehari-harinya sebagai pedagang sayur dan buah-buahan. Dia merupakan warga asli Talu, Pasaman Barat yang sudah mengontrak dan menetap di kawasan Panorama selama puluhan tahun.

Korban IG juga diketahui meninggalkan 8 orang anak dan seorang suami, tandasnya.(**)

Kategori:Bukittinggi, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/