Sajikan Makanan Khas India dan Arab, Resto Kampung Malabar Direkomendasikan Wako Mahyeldi Pada Tamu Asal Timur Tengah

PADANG - Resto Kampung Malabar merupakan salah satu tempat wisata kuliner yang direkomendasikan Pemko Padang selama berlangsungnya pertemuan ulama dan da’i internasional 20 Juli mendatang. Bahkan, Walikota Padang Mahyeldi meninjau langsung kesiapan manajemen Resto Kampung Malabar dalam mempopulerkan pariwisata halal.

Menurut Mahyeldi, keberadaan Resto Kampung Malabar akan melengkapi pilihan kuliner bagi tamu-tamu peserta pertemuan ulama dan da’i internasional yang datang ke Kota Padang. Disebutkan Mahyeldi, apalagi peserta yang datang berasal dari Arab, India dan Afrika.

"Resto Kampung Malabar direkomendasikan sebagai tempat kuliner bagi tamu yang berasal dari Arab dan India. Hal ini sekaligus mempopulerkan wisata halal yang sudah lama dicanangkan Pemko Padang," kata Mahyeldi ketika mengunjungi Resto Kampung Malabar, Jumat (7/7/2017) malam.

Mahyeldi menjelaskan, selama berlangsungnya pertemuan ulama dan da’i internasional, Pemko Padang juga merekomendasikan beberapa resto dan tempat kuliner lainnya. Dinas Perdagangan dan Dinas Pariwisata dibantu beberapa OPD lainnya telah mensosialisasikan kepada pemilik resto dan tempat kuliner agar menerapkan standar harga.

"Pengalaman lebaran lalu, dimana pemilik tempat kuliner dan resto menerapkan harga yang diluar standar. Hal ini tidak boleh lagi terjadi pada saat pertemuan ulama dan da’i internasional," tegas politisi PKS ini.

Manajer Resto Kampung Malabar, Indra Laksmana menyambut baik rekomendasi yang diberikan Pemko Padang kepada tamu peserta pertemuan ulama dan da’i internasional. Menurutnya, ini bentuk perhatian Pemko Padang terhadap pengusaha resto dalam meningkatkan wisata kuliner dan mengembangkan usaha kuliner tersebut.

Resto Kampung Malabar memiliki keunikan tersendiri dalam menu makanan. Indra menjelaskan, menu makanan di Resto Kampung Malabar bernuansa Arab dan India. Sajian makanan roti cane, martabak mesir dapat ditemukan di Resto Kampung Malabar.

Soal harga? Indra menjelaskan, harga makanan dan minuman bisa terjangkau oleh masyarakat luas. "Kita akan patuhi imbauan Pemko Padang akan menerapkan harga standar pada tamu yang datang ke Padang," ulasnya.

Pengawas Resto Kampung Malabar, M Faisal mendukung penuh upaya Pemko mempopulerkan wisata halal di Kota Padang. Bahkan, dirinya tidak menduga Resto Kampung Malabar direkomendasikan sebagai tempat wisata kuliner halal. (***)