Alamak... 10 Pasang ABG Terjaring Razia, Pemuda Nagari Sungai Kambut Pulangkan Mereka ke Orang Tuanya

DHARMASRAYA - Sedikitnya sepuluh pasang anak baru gede (ABG) terjaring razia yang digelar pemuda nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Sabtu (10/6/17) sekitar pukul 20.30 Wib. sepuluh pasang muda-mudi yang masih dibawah umur tersebut dibawa ke kantor wali nagari untuk diberikan pembinaan.

Ketua Pemuda Sungai Kambut, Joni Andrean mengatakan mereka dijaring untuk pencegahan maksiat.razia yang digelar tersebut merupakan Program pemuda Nagari Sungai Kambut untuk mencegah maksiat selama bulan Ramadhan berlangsung. Razia tersebut dilakukan berdasarkan hasil kesepakatan masyarakat nagari sungai kambut sebagai penghormatan terhadap bulan suci.

"Kita beri pengarahan dan pembinaan, serta memanggil orang tua yang bersangkutan karena mungkin kebanyakan dari yang kita amankan ini orang tuanya menyangka anaknya pergi sholat," ucapnya.


Wali Nagari Sungai Kambut Asrial Amri mengapresiasi kinerja serta program yang dilakukan pemuda tersebut. Menurutnya, program tersebut sangat mendukung dan memudahkan pemerintahan nagari untuk menjadikan yang berakhlak dan religius.

"Kami sebagai pemrintahan nagari sangat mendukung program dan kegiatan yang dilakukan pemuda ini, dan saya berharap Razia untuk lebih ditingkatkan bila perlu setiap malam dilakukan razia demi kebaikan nagari kita ini," ucapnya

Tokoh masyarakat Sungai Kambut Afrizal (45) menyebutkan, sebagai masyarakat sangat mendukung yang dilakukan pemuda tersebut. Kepada sepuluh orang yang terjaring dan juga orang tuanya Afrizal berpesan agar tidak mengulangi perbuatan tersebut dan orang tua agar membina anaknya serta memberikan pengawasan.

"Saya berharap agar anak-anak itu tidak mengulangi hal itu lagi, begitu juga dengan orang tuanya untuk lebih mengawasi dan memberi nasehat kepada anaknya," ucapnya (cok)