Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
20 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
21 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
3
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
19 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
4
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
Olahraga
19 jam yang lalu
Tekad Bangkit Super Elang Jawan Raih Tiga Poin
5
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
19 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
6
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
19 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
https://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Nasional

Jokowi Ajak KPK Awasi Penggunaan Dana Desa

Jokowi Ajak KPK Awasi Penggunaan Dana Desa
(liputan6.com)
Kamis, 18 Mei 2017 19:41 WIB
JAKARTA - Dana yang dikucurkan pemerintah ke setiap desa jumlahnya sangat besar, sehingga rawan disalahgunakan. Karena itu, Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengingatkan untuk berhati-hati menggunakan dana desa.

Jokowi menegaskan akan menindak tegas mereka yang menyelewengkan dana desa.

Jokowi mengatakan akan mengajak KPK saat meninjau hasil pembangunan dari dana desa itu.

''Saya nanti ke desa bapak-bapak tidak sendirian lho. Saya bawa KPK,'' ujar Jokowi di hadapan para kepala daerah di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/5/2017), seperti dikutip dari liputan6.com.

Anggaran untuk dana desa setiap tahunnya terus melonjak. Pemerintah mengucurkan dana Rp 20 triliun pada 2015, naik menjadi Rp 47 triliun pada 2016, dan terus naik menjadi Rp 60 triliun pada 2017.

Karena itu, Jokowi selalu mengingatkan pengelolaan terhadap dana desa ini harus hati-hati.

''Saya titip Rp 60 triliun, itu bukan uang sedikit. Bisa menjadikan desa kita baik, tapi juga bisa menjadikan kepala desa itu menjadi tersangka kalau tidak baik cara-cara pengelolaannya,'' kata Jokowi.

Karena itu, tegas Jokowi, penggunaan dana desa harus melibatkan seluruh warga dan transparan. Setiap warga berhak tahu jumlah dana yang diterima desa mereka dan digunakan untuk apa.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sudah berkali-kali berkunjung ke desa dan menanyakan perkembangan dana desa yang digunakan di tempat mereka tinggal. Hanya saja, masih banyak tidak tahu tentang dana desa.

''Saya harapkan aparat kita awasi, dana-dana anggaran-anggaran, tidak hanya dana desa, seluruh anggaran yang sudah kita keluarkan di APBN kita, di APBD kita sehingga betul-betul bermanfaat bagi rakyat,'' Jokowi memungkas.***   

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:GoNews Group, Pemerintahan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/