Inilah Beberapa Agenda Besar yang akan Digelar oleh Pemko Bukittinggi di Akhir Februari 2017

BUKITTINGGI - Dalam beberapa hari kedepan, Pemerintah kota Bukittinggi berencana akan mengelar tiga kegiatan besar. Agenda besar itu itu puncaknya akan digelar pada tanggal 27 Februari 2017. Gebyar kegiatan tersebut berupa Launching Bukittinggi Smart City, Hari Puncak Peduli Sampah Nasional dan Bulan Bhakti Dasawisma.

Walikota Bukittinggi, H.M. Ramlan Nurmatias mengatakan agenda Gebyar ini akan dilaksanakan dalam sehari, terutama Launching Bukittinggi Smart City yang akan terasa berbeda karena menjadi rekor di Museum Rekor Indonesia (MURI) karena hal itu berkaitan dengan aplikasi yang dibuat oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), ungkapnya saat jumpa pers, Jumat 24 Februari 2017.

Dikatakan juga oleh Ramlan, lebih dari 200 aplikasi dibuat ASN untuk menyambut Launching itu. MURI pun sudah bersedia memeriksa dan memberikan rekor atas aplikasi itu, terangnya.

Sedangkan pada momentum Hari Puncak Peduli Sampah Nasional dan Bulan Bakti Dasawisma juga akan digelar pada kegiatan yang sama. Hari Puncak Peduli Sampah Nasional akan diisi dengan penyerahan secara simbolis sebanyak 11.000 keranjang belanja kepada Dasawisma se Kota Bukittinggi.

Untuk kegiatan Bulan Bhakti Dasawisma perdana dilaksanakan di Kota Bukittinggi. Bulan Bhakti Dasawisma ini terinspirasi dari kegiatan yang dilaksanakan Pemko Payakumbuh dan itu juga baru pertama kali dilaksanakan Provinsi Sumatera Barat.

Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Bukittingi Irwandi juga mengungkapkan acara akan dipusatkan di kawasan sekitar ikon Kota Bukittinggi Jam Gadang dan akan dimulai sejak pagi harinya.

"Bisa dikatakan, agenda seperti ini termasuk acara besar dan sudah berskala nasional, termasuk juga akan diliput media cetak dan elektronik nasional. Sengaja hari besar itu digebyarkan sehingga terasa menjadi milik semua warga Kota Bukittinggi, sekaligus promosi Kota Bukittinggi ke tingkat Nasional," bebernya.

Dikatakan juga oleh Wawako pada Jumat paginya, para siswa juga telah melakukan goro pemungutan sampah di sepanjang jalan.

Para siswa melaksanakan goro menuju lokasi tugas dan sekolah masing-masing. Tidak siswa saja, seluruh masyarakat juga ikut bergoro di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing. Aparatur Sipil Negara dari lingkungan Pemko Bukittinggi juga bergoro di lingkungan perkantoran masing-masing. Tidak hanya itu, ribuan warga Kota Bukittinggi turut andil dan peduli dengan kebersihan lingkungannya masing- masing, pungkasnya.(**)