Home  /  Berita  /  Umum

Kadis: Banyak Lokasi Wisata di Solok yang Belum Dibenahi

Kadis: Banyak Lokasi Wisata di Solok yang Belum Dibenahi
Ilustrasi. (f: int)
Selasa, 07 Februari 2017 15:12 WIB

SOLOK-Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat, akan membenahi penataan sarana dan prasarana sejumlah objek wisata, seperti Taman Pulau Belibis dan Air Terjun Sarasah Batimpo dalam upaya meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke daerah itu.


Kepala Dinas Pariwisata setempat, Elvy Basri, di Solok, Senin, mengatakan banyak lokasi wisata di Solok yang perlu dibenahi sarana dan prasarananya, seperti lokasi potensial Taman Pulau Belibis, Air Terjun Sarasah Batimpo, arena paralayang di Payo, dan objek wisata lainnya.

Ia menjelaskan Taman Pulau Belibis, sesuai namanya seharusnya ada burung belibis, tetapi sekarang sudah tidak ada, burung belibis pun akan dicari dan dimasukkan ke dalam taman untuk memperkuat nama dan identitas taman. Taman itu juga akan dilengkapi sarana dan prasarananya seperti tempat pertemuan, perbaikan kamar kecil, dan gedung seni untuk pertunjukan.

Ada tempat wisata rumah pohon di Laing yang dikelola masyarakat yang dulunya bekerja di Dinas Pariwisata.

''Akan ada program rencana induk pengembangan pariwisata untuk memetakan lokasi dan zona-zona yang potensial untuk dikembangkan berdasarkan potensi kota Solok,'' katanya.

Dengan dipetakan dapat diketahui objek yang mana saja yang potensial dan apa kekurangan yang perlu dibenahi.

Selain pembenahan lokasi wisata juga akan diadakan kegiatan budaya dan tradisi untuk menarik wisatawan mengunjungi Kota Solok, seperti yang sudah diluncurkan Sumarak Anak Nagari dan Lomba Mesin Bajak ''Basikakeh Roda Basi''.

Dari segi adat dan budaya, lanjut dia, seperti panggung pidato adat yang dalam setahun digelar beberapa kali. Pertunjukan seni, dan acara ''baralek gadang''. Solok juga menjadi rute yang dilalui peserta ''Tour de Singkarak'' menjelang garis finis.

Kemudian jika ada anak-anak muda yang potensial yang terlihat dalam Sumarak Anak Nagari, yang memiliki kreasi dan tradisi akan dikembangkan bakatnya dan difasilitasi, misalnya silat, tari-tarian kreasi baru, yang berbakat menyanyi atau randai (kesenian Minangkabau).

''Jika tidak cukup dengan dana APBD, mungkin kami akan minta bantuan dari pusat atau dari donatur-donatur yang simpati dengan pengembangan pariwisata,'' katanya.

Wakil Wali Kota Solok Reiner telah meninjau lokasi wisata Air Terjun Sarasah Batimpo di Kelurahan Laing, Minggu (5/2).

Objek wisata tersebut berjarak sekitar 4 kilometer dari pusat kota. ''Jalan lingkar menuju lokasi pun telah hampir selesai pengerjaannya,'' katanya.***

Editor:Evi Endri
Sumber:Sumbar.antaranews.com
Kategori:Umum, Kota Solok
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/