Air Danau Dibawah Berubah Jadi Merah, Nuzuwir: Bisa Jadi Disebabkan Reaksi Kimia
Seperti yang dikutip dari blog mypetaninews.blogspot.co.id, fenomena tersebut diketahui sekitar pukul 08.00 WIB. Sontak, warga yang baru pertama kali melihat fenomena itu merasa cemas.
Kejadian tersebut berlangsung hingga siang hari, lalu perlahan menghilang pada sore hari.
Fenomena aneh itu juga menjadi perhatian netizen, salah satunya akun facebook bernama Adriwandi Wandi. Dalam akunnya, ia menggunggah sejumlah foto penampakan warna kuning kemerah-merahan di tengah danau pada Rabu (18/1).
Ia juga menulis, ''Fenomena Alam Danau di Bawah Ditengah danau arah selatan pagi tadi sekitar pukul 8.45 wib, terlihat seperti air limbah berwarna kuning kemerahan ada yang mengatakan belerang Gunung Talang yang bocor, apakah yg sebenarnya???''.
Sementara Kabid Geologi Dinas ESDM Sumbar Nuzuwir, saat dihubungi, Selasa (31/1) mengatakan, pihaknya belum melakukan penelitian tentang fenomena itu. Namun, dari analisa sementara diduga munculnya warna merah karena pengaruh danau yang dahulunya merupakan bekas gunung api purba serta adanya patahan aktif sumatera.
''Warna merah itu bisa bisa saja disebabkan oleh reaksi kimia larutan gas yang bercampur dengan logam, belerang, dan mangan dari dasar danau,'' terangnya.
Apakah kejadian tersebut pernah terjadi sebelumnya, ia mengatakan belum melakukan penelitian. Namun, dilihat dari sejarahnya, karena danau atas, bawah dan talang merupakan bekas kawah gunung api purba.
Selain itu ada bagian dari patahan sumatera yang aktif sehingga bisa membawa larutan-larutan gas ke permukaan.
''Sedangkan indikasi dari patahan sumatera bisa saja. Kenapa ada gas yang keluar, itu karena kemungkinan ada lubang-lubang dasar danau termasuk patahan,'' paparnya.***