Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
23 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
13 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
4
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
13 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dakota Siapkan 575 Bunker untuk Pelarian dari Kehancuran Bumi

Dakota Siapkan 575 Bunker untuk Pelarian dari Kehancuran Bumi
Deretan bunker di Vivos xPoint, Dakota. (foto: InHabitat/okezone.com)
Minggu, 22 Januari 2017 09:04 WIB

DAKOTA - Sebuah kawasan bernama Vivos xPoint penuh dengan bunker. Ada sekitar 575 bunker di kawasan yang terletak di Dakota Selatan ini.

Dilansir dari laman InHabitat, Minggu (22/1/2017), masing-masing bunker akan dipatok biaya sewanya sekira USD25 ribu atau Rp334 juta (mengacu kurs Rp13.376 per USD), dikombinasikan dengan sewa tanah sebesar USD1.000 atau Rp13,4 juta per tahun untuk 99 tahun.

Sebuah perusahaan bernama Vivos, telah berhasil mengubah kawasan bunker-bunker tua untuk amunisi dan bom para tentara Angkatan Darat pada 1942 hingga 1967 ini.

Kawasan ini sekaligus bisa menjadi tempat berlindung sekitar 5.000 orang ketika ada bencana yang menghancurkan bumi.

Bunker yang terbuat dari beton keras ini terletak di sebelah selatan Edgemont, Dakota Selatan. Vivos mengatakan, setiap bunker kabarnya mampu bertahan dari ledakan sebesar 500.000 pound atau setara 250 ton.

Pada bagian luar setiap bunker, ada tanggul yang menutupinya. Bagian dalamnya, penghuni bisa mendapatkan air melalui dua sumur, disimpan dalam tangki beton.

Perlengkapan di dalam bunker terserah kepada penyewa. Dapat menyewanya dari kontraktor atau membeli. Kemudian, penyewa dapat memilih pemanas dari panas bumi, matahari atau angin untuk cadangan pasokan daya generator atau bahkan sistem penyaring udara nuklir, biologi, dan kimia (NBC).

Vivos berencana ke depannya akan menambahkan toko umum, kawasan tembak-menembak, kebun hidroponik, klinik medis, kandang kuda, kelas, dan restoran khusus penyewa, dan masih banyak lagi fasilitas yang masuk ke dalam rencana.

Selain itu, perusahaan juga akan lebih membuat salah satu bunker sebagai penampungan untuk menyimpan koleksi seni, anggur, mobil, atau kuda para penghuni.

Masing-masing bunker memiliki luas lantai interior mulai dari 1.800 hingga 2.400 kaki persegi. Bangunan dapat menampung 10 sampai 20 orang selama satu tahun.

Saat ini, belum ada seorang pun yang tinggal di Vivos xPoint. Namun, perusahaan siap sedia jika ada pihak yang berminat menyewanya. Adapun uang mukanya USD5.000 atau Rp66,88 juta.
(rzk/okz)

Editor:Arie RF
Sumber:okezone.com
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/