Home  /  Berita  /  GoNews Group

Din Syamsudin: Apa Jadinya Kehidupan Umat Islam Tanpa MUI? Ingat Ulama dan Pemerintah Sudah Mendirikannya Sejak 1975

Din Syamsudin: Apa Jadinya Kehidupan Umat Islam Tanpa MUI? Ingat Ulama dan Pemerintah Sudah Mendirikannya Sejak 1975
Din Syamsudin. (istimewa)
Rabu, 18 Januari 2017 21:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin percaya diri menilai MUI penting dalam pembangunan di Indonesia. Bahkan berperan penting untuk umat Islam.

Din tak bisa bayangkan jika Indonesia tanpa MUI. Bahkan umat muslim tanpa MUI.

"Tidak bisa dibayangkan jika tidak ada MUI dalam pembangunan bangsa, maka apa jadinya kehidupan umat Islam tanpa MUI itu," katanya di gedung MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2017).

Dia menyikapi soal berbagai tudingan MUI pasca mengeluarkan berbagai fatwa yang kontroversi. Salah satunya fatwa larangan muslim mengenakan atribut keagamaan lain saat Natal kemarin.

"MUI ini dilahirkan oleh pemerintah maupun umat Islam tahun 1975 itu. Maka menjadi jembatan perantara dan kemudian berperan untuk bisa membentuk watak bangsa berakhlak maka keluarlah fatwa MUI dan kegiatan MUI lain. Ini perlu dipahami sebagai manifestasi, tanggung jawab MUI terhadap bangsa," kata Din.

Jadi kata dia, jangan lupa dengan sejarah dan fungsi MUI yang sudah turut berjuang mempertahankan NKRI.

Fatwa MUI yang disampaikan KH Hasyim Asyari saat melawan penjajah di Surabaya dengan menyerukan Jihad, salah satu contohnya.

"Jangan lupakan sejarah, ingat itu," paparnya. ***

Sumber:berbagai sumber.
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/