Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
Olahraga
24 jam yang lalu
Ditanya Soal Kontrak Musim Depan, Megawati Hangestri: Masih Rahasia
2
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
Umum
22 jam yang lalu
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
3
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
Umum
21 jam yang lalu
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
4
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
Olahraga
23 jam yang lalu
Red Sparks Incar Wilda Siti Nurfadhilah
5
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
6
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
Umum
21 jam yang lalu
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bukan Cuma di Indonesia, Warga Iran Juga Menggelar Haul Wafatnya Gus Dur

Bukan Cuma di Indonesia, Warga Iran Juga Menggelar Haul Wafatnya Gus Dur
Haul Gus Dur di Iran. (istimewa)
Minggu, 15 Januari 2017 02:22 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Sejumlah warga Iran di Kota Teheran berkumpul untuk menggelar Haul kematian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang ketujuh.

Meski digelar secara sederhana di salah satu apartemen di bilangan barat ibu kota Iran, haul KH. Abdurrahman Wahid yang diselenggarkan Gusdurian Tehran berlangsung khidmat dan meriah.

"Selain sebagai mantan presiden, dan ketua PB NU, lebih dari itu Gus dur adalah pemikir besar yang perlu digali percikan gagasannya yang berserakan," kata alumnus fakultas filsafat di Universitas Qom, Iran, Purkon Hidayat seperti dikutip parstoday.com hari ini.

Diawali yasinan, acara yang dihadiri kalangan profesional, mahasiswa dan pelajar Indonesia tersebut menghadirkan profesor Mahmoudreza Esfandiyar, pakar Asia Tenggara sebagai pembicara.

Peneliti Encyclopaedia Islamica Foundation ini menyoroti karakteristik pemikiran Gus Dur yang dinilainya menawarkan solusi, terutama bagi dunia Islam.

Rektor Universitas Azad, Eslamshahr,Tehran memandang pemikiran KH. Abdurrahman Wahid melampaui zamannya.

Di bagian ceramahnya, pakar tasawuf ini juga menyuarakan dukungan terhadap penyebaran pemikiran Islam Nusantara sebagai bagian dari upaya mewujudkan dialog antarpemikiran, termasuk di Iran.

Sementara itu, koordinator Gusdurian Tehran, Purkon Hidayat dalam sambutannya mengungkapkan tujuan diselenggarakannya haul KH Abdurrahman Wahid ketujuh sebagai bentuk kerinduan sekaligus kecintaan terhadap Gus Dur. ***

Sumber:Rimanews.com
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/