Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
5 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
4
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Wako Ramlan Bantah Info yang Beredar di Medsos Terkait Pengembangan Kawasan Bisnis Tambuo

Wako Ramlan Bantah Info yang Beredar di Medsos Terkait Pengembangan Kawasan Bisnis Tambuo
Walikota Bukittinggi, H. M Ramlan Nurmatias S.H, (dok pribadi)
Rabu, 14 Desember 2016 12:31 WIB
Penulis: Jontra
BUKITTINGI - Terkait beredarnya broadcast dan isu yang tengah hangat dibicarakan warga Bukittinggi seputar Tanah Tambuo di media sosial (medsos) yang menyebutkan salah seorang Taipan Indonesia telah membeli lahan seluas 10 hektare di Tambuo yang diperuntukkan bagi kawasan bisnis, dibantah dengan tegas oleh Walikota Bukittinggi H. M. Ramlan Nurmatias.

Menurut pesan berantai yang berkembang tersebut juga mengatakan, bahwa lahan itu akan disulap menjadi ribuan petak toko. Sementara, toko-toko yang berada di Pasar Grosir Aur Kuning akan digusur untuk sepenuhnya menjadi Terminal Aur Kuning.

“Kabar ini sama sekali tak benar adanya. Bahkan bisa dikatakan fitnah yang tidak berdasar, saya tidak akan menggusur toko-toko di Aur Kuning. Bahkan, terminal itu akan kita perindah,” ungkap Ramlan, Rabu 14 Desember 2016.

Disebutkan juga oleh Ramlan, kabar berantai melalui jejaring sosial itu sangat mengusik ketenangan warga Bukittinggi. “Mereka bilang saya sudah bikin perjanjian dengan pengusaha itu. Jangankan dengan Pengusaha Jakarta, dengan Pengusaha Bukittinggi saja saya tidak punya komitmen sama sekali. Hal ini sangat keterlaluan,” tukas Ramlan.

Ramlan juga mengatakan, dirinya sama sekali tidak mengetahui apapun terkait jual beli tanah maupun pendirian ruko-ruko seperti yang dibincangkan.

“Hingga saat ini, belum ada satupun pengusaha yang mengajukan surat perizinan kepada saya,” jelasnya.

Wako Ramlan berharap agar masyarakat tak mempercayai isu-isu yang tak jelas kebenarannya itu karena berpotensi menggangu kenyamanan dan ketentraman warga Bukittinggi, tandasnya. (**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/